Istri Plt Gubernur Aceh Serahkan Modal Usaha untuk Pasien Rumah Sakit Jiwa

Pihaknya akan berkoordinasi dengan TP PKK kabupaten/kota untuk dapat memantau perkembangan pasien supaya tidak kembali lagi ke Rumah Sakit Jiwa.

Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
HUMAS ACEH
Wakil Ketua TP PKK Provinsi Aceh, Dyah Erti Idawati menyerahkan bantuan tunai modal usaha kepada 10 pasien miskin saat melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Jiwa Aceh (RSJ), Banda Aceh (6/12/2018). 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Wakil Ketua TP PKK Provinsi Aceh, Dyah Erti Idawati menyerahkan bantuan tunai modal usaha kepada 10 pasien miskin saat melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Jiwa Aceh (RSJ), Banda Aceh (6/12/2018).

Istri Plt Gubernur Aceh ini mengatakan, bantuan tersebut merupakan tindak lanjut dari kunjungan sebelumnya.

Pada kunjungan sebelumnya, Direktur RSJ menyampaikan keluh kesahnya terkait kebutuhan pasien miskin di rumah sakit tersebut.

"Modal ini diberikan langsung oleh Pemerintah Aceh secara tunai melalui rekening Bank Mandiri, untuk dipergunakan sebagai bentuk modal usaha bagi pasien yang berstatus fakir miskin," kata istri Plt Gubernur Aceh tersebut, seperti dikutip Serambinews.com dari siaran pers yang dikirim Humas Pemerintah Aceh.

Pihaknya, kata Dyah, bersyukur karena permasalahan yang disampaikan sebelumnya oleh direktur RSJ dapat ditindaklanjuti.

Menurutnya hal tersebut dapat terwujud karena ada niat baik.

"Ini merupakan tanda kerja sama saya sebagai istri Plt gubernur dengan pihak rumah sakit. Alhamdulillah berjalan mulus," ujar Dyah.

Baca: Si Sakit Jiwa Bisa Memilih

Baca: Tak Semua yang Sakit Jiwa Bisa Memilih

Dikatakan, setelah pasien nantinya dipulangkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan TP PKK kabupaten/kota untuk dapat memantau perkembangan pasien supaya tidak kembali lagi ke Rumah Sakit Jiwa.

"Saya berharap dengan bantuan yang kecil ini dapat memberikan berkah, di mana dapat memberi dampak pada masyarakat yang sejahtera," tutur dosen Teknik Arsitektur Unsyiah itu.

Pada kesempatan itu, Dyah juga menanyakan pada pasien terkait pemanfaatan dana bantuan, di antara pasien tersebut mengatakan nantinya dana tersebut akan digunakan untuk usaha motor becak, berjualan dan membuat kue.

Penderita Gangguan Jiwa Capai 18.000

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Jiwa Aceh, Dr. Makhruzal, menyampaikan rasa terimakasihnya  pada istri Plt Gubernur karena sudah peduli terhadap pasien.

Ia bersyukur atas bantuan modal usaha yang diberikan kepada pasien miskin, sebab menurutnya kondisi saat ini sangat sulit bagi pasien jiwa paska-perawatan untuk mendapatkan lapangan kerja.

"Alhamdulillah, saat ini ada 10 orang yang mendapat dana bantuan untuk pemberdayaan, dimana dana tersebut digunakan sebagai modal usaha," kata Makhruzal.

Baca: Bupati Pidie Abusyik Lepas Pasung Pasien Sakit Jiwa di Kemukiman Adan

Baca: Dinkes Pidie Temukan 2.436 Orang Sakit Jiwa

Ia berharap modal usaha yang diberikan dapat dipergunakan dengan baik.

Pada saat penutupan pertemuan tersebut, Dyah Erti memberikan secara simbolik buku rekening bank mandiri sebagai dana bantuan modal usaha tersebut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved