Petugas Disdukcapil Abdya Turun ke Gampong Layani Perekaman e-KTP, Termasuk Warga Sedang Sakit

Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), turun langsung ke gampong melayani warga.

Penulis: Zainun Yusuf | Editor: Yusmadi
SERAMBINEWS.COM/ZAINUN YUSUF
Salah seorang warga Gampong/Desa Geulima Jaya, Susoh, Abdya sedang melakukan perekaman KTP-el di Kantor keuchik/kades setempat, Kamis (27/12./2018). Petugas Disdukcapil Abdya turun langsung ke gampong yang dinamakan layanan jemput bola perekaman KTP-el dengan sasaran pemilih pemula. 

Laporan Zainun Yusuf | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM,BLANGPIDIE - Petugas Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Kamis (27/12/2018) turun langsung ke gampong melayani perekaman Kartu Penduduk Elektronik (KTP-el).  

Petugas turun ke dua gampong yaitu Geulima Jaya dan Pulau Kayu, Kecamatan Susoh.

Sekretaris Disdukcapil Abdya, kata ZA Zufri SH dihubungi Serambinews.com menjelaskan, kegiatan yang dinamakan jemput bola (jebol) perekaman KTP-el itu merupakan sebagai tindak lanjut dari Surat Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Kemendagri Nomor 471.13/24150/Dukcapil tanggal 17 Desember 2018.

Baca: Data e-KTP Agara Hilang

Sasaran perekaman diarahkan kepada pemilih pemula di sekolah dan pesantren.

Layanan perekaman KTP-el dilaksanakan di Kantor Keuchik Geulima Jaya, turut dihadiri Keuchik, Miswar. 

Warga setempat yang belum memiliki KTP el diminta datang ke lokasi kantor keuchik dengan membawa kartu keluarga (KK), kemudian segera diproses perekaman.

“Di Gampong Geulima Jaya, berhasil kita layani perekaman KTP el terhadap tidak kurang 37 warga,” kata ZA Zufri.  

Baca: Pemko Lhokseumawe Bakar 12 Ribu e-KTP Rusak

Usai di Gampong Geulima Jaya, layanan perekaman KTP el berlanjut di Gampong Pulau Kayu.

Dari sejumlah warga setempat yang dilayani perekaman,  tiga diantaranya merupakan warga yang menderita sakit.

Petugas Disdukcapil yang menggunakan mobil operasional lapangan turun langsung ke rumah warga yang sedang menderita sakit untuk dilakukan perekaman KTP-el.

ZA Zufri menjelaskan, hasil pelaksanaan pelayanan jemput bola atau jebol perekaman KTP-el tersebut dilaporkan secara berjenjang kepada Gubernur, selanjut kepada Menteri Dalam Negeri melalui Dirjen Dukcapil. 

Dijelaskan bahwa Disdukcapil Abdya sudah melaksanakan pelayanan perekaman KTP el dengan cara turun langsung ke gampong sejak dua tahun lalu.

Sasaran perekaman terhadap warga lanjut usia, warga yang menderita sakit, dan terakhir termasuk warga yang sedang mengalami gangguan jiwa atau orang gila.

Sekitar tiga hari lalu petugas Disdukcapil Abdya melaksanakan perekaman KTP-el untuk  salah seorang gila warga Desa Alue Seulaseh, Kecamatan Jeumpa.

“Perekaman KTP-el terhadap orang gila tentu butuh waktu dan kesabaran, tapi kita telah melakukannya dan berhasil,” kata ZA Zufri. (*)  

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved