Ibu Muda yang Meninggal Tergantung di Bireuen Baru Sebulan Melahirkan, Suaminya Bekerja di Jakarta
Amelia meninggalkan dua anak yang masih kecil, bahkan satu di antaranya baru berusia sekitar satu bulan.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Ibu muda asal Tangerang, Banten, Amelia (22) ditemukan meninggal dalam kondisi tergantung di rumah mertuanya di Desa Darussalam, Peusangan Selatan Bireuen, Jumat (4/1/2019).
Amelia meninggalkan dua anak yang masih kecil, bahkan satu di antaranya baru berusia sekitar satu bulan.
Kedua anaknya adalah Fauzan Azhari (4) dan Fauzi Azhari (1 bulan).
Sementara suaminya, Azhari Abdullah sedang bekerja di Jakarta.
Seperti diberitakan sebelumnya, kejadian itu pertama kali diketahui ibu mertua Amelia setelah mendengar suara tangisan anak korban.
Ibu mertua korban, Ti Aisyah bangun dan menuju kamar menantunya. Lalu ia melihat Amelia dalam kondisi tergantung di jelusi pintu kamar.
Baca: Wanita Muda Asal Tangerang Banten Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah Mertuanya di Bireuen
Baca: Polisi Ragukan Dugaan Ibu Muda Asal Tangerang Tewas Sebab Gantung Diri
Baca: Bocah Kembar di Gayo Lues Dicabuli Buruh Bangunan asal Medan, Polisi Ungkap Modusnya
Amelia baru empat bulan pulang ke rumah mertuanya untuk melahirkan.
Ia baru sekitar 35 hari melahirkan anak keduanya. Sebelumnya ia tinggal di Tangerang bersama suaminya.
Orang yang pertama melihat korban tergantung adalah Ti Aisyah, kemudian ia memberitahukan hal itu pada suaminya, Abdullah.
Abdullah memberitahukan kepada tetangganya bernama Ibrahim (45) yang rumahnya berada di depan rumah Abdullah.
Abdullah kemudian memberitahukan kepada tetangga lain ya serta saudara-saudaranya, sampai tim Polres Bireuen dan Polsek Peusangan datang ke lokasi.
Baca: Fakta-fakta Foto Setengah Tanpa Busana Brigpol D, Ternyata Dibohongi Napi di Lampung
Baca: Gara-gara Selingkuh dan Kirim Foto Bugil ke Napi, Oknum Polwan di Makassar Dipecat, Ini Kronologinya
Baca: Kronologi Polisi Gadungan Ditangkap, Sudah Tipu dan Kencani Mahasiswa, Perawat hingga Polwan
Sekcam Peusangan Selatan, Rusly kepada Serambinews.com mengatakan, mayat korban setelah divisum sudah dibawa pulang ke rumah di Desa Darussalam.
Sekcam belum bisa memastikan apakah korban dikebumikan di Desa Darussalam atau dibawa pulang ke Tangerang.
“Keterangan Keucik Darussalam, Muzakkir Sufi, suaminya dan orang tua korban sedang dalam perjalan pulang ke Aceh,” kata Sekcam.(*)