Wanita Muda Asal Tangerang Banten Ditemukan Tewas Tergantung di Rumah Mertuanya di Bireuen
Wanita muda bernama Marlia (22), asal Tangerang, Banten, ditemukan tewas tergantung di rumah mertuanya di Desa Darussalam, Peusangan Selatan, Bireuen.
Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Yusmandin Idris | Bireuen
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Seorang wanita muda bernama Marlia (22), asal Tangerang, Provinsi Banten, ditemukan tewas tergantung di rumah mertuanya di Desa Darussalam, Kecamatan Peusangan Selatan, Bireuen.
Marlia ditemukan dalam kondisi tergantung sekitar pukul 02.30 WIB, Jumat (4/1/2019).
Informasi yang diperoleh Serambinews.com dari pihak kepolisian, Marlia sejak empat bulan lalu tinggal di rumah mertuanya.
Ia baru saja melahirkan anak keduanya satu bulan yang lalu. Suaminya bernama Azhari bin Abdullah.
Kejadian itu pertama kali diketahui mertunya, Ti Aisyah setelah mendengar suara tangisan anak Marlia yang pertama bernama Fauzi (4).
Ibu mertua Marlia bangun dan pergi ke kamar mandi. Setelah berada di kamar mandi, sang merta heran kenapa anak korban masih menangis.
Baca: Kecewa Gagal Pinang Gadis Idaman, Pria 28 Tahun Gantung Diri, Sempat Telpon Kakak Akan Bunuh Diri
Baca: Diduga Putus Asa Skripsinya Selalu Ditolak dan Gagal Wisuda, Mahasiswa Ini Gantung Diri
Baca: Anggota Satpol PP Aceh Utara Ditemukan Tewas Tergantung dengan Kabel Listrik di Belakang Rumahnya
“Mertua korban mengintip lewat celah dinding papan kamar tidur dan melihat korban tidak ada di tempat tidur,” Kapolres Bireuen, AKBP Gugun Hardi Gunawan SIK MSi melalui Kasat Reskrim Iptu Eko Rendi Oktama SH yang didampingi Kapolsek Peusangan, Iptu Salamuddinkepada Serambinews.com.
Lalu mertua Marlia menuju ke kamar korban, dan sesampai di kamar korban ia terkejut melihat Marlia dalam kondisi tergantung dengan kain.
Posisi lutut Marlia menyentuh lantai. Lalu Ti Aisyah memanggil dan membangunkan Azhari (suami Marlia).
Setelah melihat kondisi korban memberitahukan ke tetangga dan yang berada di depan rumah.
“Sebelumnya korban bersama suaminya tinggal di Tangerang. Marlia pulang ke Bireuen karena mau melahirkan anak kedua. Dia baru saja melahirkan lebih kurang 35 hari," kata Kapolsek Peusangan, Iptu Salamuddin.
Baca: Tim Gabungan Selamatkan Sekeluarga Asal Langsa dari Penculik, Sempat Disekap Empat Hari di Bireuen
Baca: Lagi, 14 Pengungsi Rohingya di Kamp Penampungan Cot Gapu, Bireuen Kabur
Baca: Gara-gara Selingkuh dan Kirim Foto Bugil ke Napi, Oknum Polwan di Makassar Dipecat, Ini Kronologinya
Aparat penegak hukum tiba di rumah tersebut, melakukan identifikasi dan membawa korban ke RSUD Dr Fauziah Bireuen.
Dugaan sementara pihak kepolisian, Marlia tewas gantung diri. Namun kasus ini masih dalam penyelidikan.(*)
Baca: Hingga Jumat Pagi, Gunung Anak Krakatau Sudah 13 Kali Gempa Letusan, Semburan Asap 1.000 Meter
Baca: Terkait Kerja Paksa 300 Mahasiswa Indonesia di Taiwan, Kemlu: Skema Kuliah Magang Harus Dibenahi
Baca: Cecilia Takut Lihat Indonesia 2019, Ustadz Abdul Somad Ungkap Hukum Percayai Anak Indigo