Keuchik di Nagan Raya Temukan Senjata Rakitan di Jalan Menuju Tempat Pengambilan Batu Giok
Keuchik di Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, menemukan sepucuk senjata rakitan laras pendek jenis Revolver beserta satu amunisi.
Penulis: Sadul Bahri | Editor: Safriadi Syahbuddin
Laporan Sa’dul Bahri | Nagan Raya
SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE – Keuchik Kulam Jeureuneh, Kecamatan Beutong, Kabupaten Nagan Raya, Muhammad Isa (58), menemukan sepucuk senjata rakitan laras pendek jenis Revolver beserta satu amunisi.
Muhammad Isa menemukan senjata rakitan tersebut pada Minggu (6/1/2017) sekitar pukul 15.00 WIB, di kawasan Krueng Isep saat hendak melihat lokasi pengambilan batu giok.
Informasi yang diperoleh Serambinews.com, Muhammad Isa saat itu menuju Krueng Isep, tempat pengambilan batu giok untuk pembangunan Masjid Agung Baitul A'la atau Masjid Giok di Kecamatan Suka Makmue, Nagan Raya.
Ia menemukan senjata rakitan tergeletak di pingir jalan, lalu mengambil dan menyimpannya.
“Keuchik melanjutkan perjalanan ke lokasi pengambilan batu giok dan pada malam harinya sekitar jam setegah 12 senjata tersebut diserahkan kepada kita," kata Kapolres Nagan Raya AKBP Giyarto, melalui Kasat Reskrim AKP Boby Putra Ramadhan Sebayang kepada Serambinews.com, Senin (7/1/2018).
Baca: VIDEO - Pangdam Iskandar Muda Terima 8 Pucuk Senjata Ilegal dan Ratusan Amunisi
Baca: Penangkapan Tiga Warga Lhokseumawe di Lapak Judi Diwarnai Letusan Senjata Api
Baca: Buru Kelompok Bersenjata di Pedalaman Papua, Brimob Hancurkan Markas KKB yang Baru Dibangun
Senjata rakitan itu diserahkan di rumah keuhcik. Aparat kepolisian datang dan mengambil senjata rakitan beserta amunisinya.
Setelah itu, senjata rakitan tersebut dibawa ke Polres Nagan Raya untuk penyelidikan lebih lanjut.(*)
Baca: Meluncur Bulan Ini, Yuk Intip Fitur Baru Toyota Avanza Facelift 2019
Baca: Pengusaha Kaya yang Pesan Vanessa Angel Rp 80 Juta Berinisial R Usia 45 Tahun, Kenapa Tak Dijerat?
Baca: Mucikari Artis VA Punya 45 Nama Artis Lain Diduga Terlibat Prostitusi, Tarifnya Ada yang Rp 300 Juta