Hal Ini yang Jadi Alasan Militer Lebanon Dilarang Main Game Online 'PUBG'
Tidak hanya game PUBG, larangan tersebut juga berlaku untuk semua permainan online sejenis, yang memungkinkan
SERAMBINEWS.COM - Militer Lebanon dikabarkan telah menerbitkan surat keputusan yang melarang tentaranya untuk memainkan game online berjudul PlayerUnknown's Battlegrounds ( PUBG).
Memo internal yang diterbitkan Pemimpin Tentara Lebanon, resimen artileri pertama, itu telah ditandatangani oleh Komandan Angkatan Darat Jenderal Joseph Aoun, pada 4 Januari lalu.
Baca: Demi Lamar Sang Kekasih, Luthfi Maizakusuma Bersepeda dari Malang ke Tiongkok
Alasan yang diberikan untuk larangan mengunduh dan memainkan permainan aplikasi ponsel itu lantaran, kekhawatiran tentara Lebanon akan tersambung dan bermain serta berkomunikasi dengan pemain dari berbagai negara, termasuk musuh Zionis.
Tidak hanya game PUBG, larangan tersebut juga berlaku untuk semua permainan online sejenis, yang memungkinkan pemain untuk bertemu dengan pengguna dari berbagai negara dan saling bertanding bersama.
Baca: Seorang Nelayan Warga Simpang Mamplam Ditangkap, Ini Masalahnya
Media lokal Lebanon telah memuat memo tersebut dan menekankan pada bagian "seseorang dapat memilih untuk bermain secara individu atau dalam tim berisi empat pemain, di mana pemain dapat memilih anggota tim dari teman-temannya atau akan dipilih secara acak dan memungkinkan dalam tim terdiri dari orang-orang dari berbagai negara di dunia, termasuk musuh Zionis".
Dalam memo juga disebutkan, alasan pelarangan tentara memainkan game online tersebut, maupun yang sejenisnya, adalah lantaran selama permainan, sesama anggota tim dapat saling berkomunikasi melalui pesan teks maupun suara.
Baca: Bongkar Pengaturan Skor Liga Indonesia, Ini Kata Waka Satgas Anti Mafia Bola Brigjen Krishna Murti
Personil militer Lebanon yang telah menerima memo tersebut diminta untuk turut mengedarkan pesan agar tidak mengunduh permainan sejenis dan menegaskan bahwa personil yang melanggar akan dikenai sanksi tindakan disipliner yang ketat.
Permainan aplikasi ponsel PUBG telah menjadi salah satu permainan paling populer di dunia saat ini.
Sejak pertama kali dirilis pada Maret 2017, game online ini telah diunduh lebih dari 100 juta kali hanya dalam kurun waktu empat bulan.
Baca: Mengenal Kakeibo, Solusi Cerdas Menabung ala Jepang
Bahkan dalam pekan pertama sejak peluncurannya, game ini telah menjadi aplikasi permainan paling banyak diunduh di hampir 100 negara dengan jumlah pengguna harian mencapai hampir 14 juta orang.
Artikel ini telah tayang di Tribuntravel.com dengan judul Banyak Diminati, Tentara Lebanon Dilarang Main Game Online 'PUBG', Ini Alasannya
Editor: Sinta Agustina