Warga Aceh di Malaysia Kecewa tak Bisa Memilih Capres Jagoannya, Imbas Penciutan TPS Luar Negeri

beberapa warga Indonesia yang ditemui, mengungkapkan, Pemilu kali ini dirasa berbeda dari sebelumnya

Penulis: Muhammad Hadi | Editor: Muhammad Hadi
Kolase Serambinews.com
Sa'aduddin M Yusuf (tengah), Ahmadi M Hasan (kanan) dan Miksalmina Budiman, warga Aceh yang kecewa tak bisa ikut Pemilu 2019 di Malaysia 

Warga Aceh Kecewa tak Bisa Memilih di Malaysia, Dari 255 TPSLN Menjadi Tiga Jelang Pemilihan

SERAMBINEWS.COM - Warga Indonesia sangat antusias menuju Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) di Malaysia, Minggu (14/4/2019) yang dibuka sejak pukul 08.00 waktu setempat hingga pukul 18.00.

Tapi sejumlah warga yang datang untuk memilih di beberapa tempat yang telah ditetapkan oleh Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia merasa Kecewa.

Pasalnya, tempat pengutan suara yang telah ditetapkan berubah dan sebagian warga tak mengetahuinya.

Kekecewaan semakin bertambah, setelah diketahui perubahan itu terjadi satu hari jelang pemilihan.

Baca: Difitnah Usai Bertemu Prabowo, Ustaz Abdul Somad: Menjadi Marah Hanya Karena Berbeda Pilihan

Pemberitahuan tentang 250 Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) yang didirikan (kiri), kemudian sehari jelang pemilihan diralat menjadi tiga TPSLN.
Pemberitahuan tentang 250 Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) yang didirikan (kiri), kemudian sehari jelang pemilihan diralat menjadi tiga TPSLN. (Kolase Serambinews.com)

Beberapa warga yang ditemui oleh perwakilan Relawan Pendukung Prabowo-Sandi (RPP) Aceh untuk Kuala Lumpur, mengungkapkan, warga yang telah bersiap-siap menuju TPSLN.

Karena sebelumnya telah mendengar kabar tentang lokasi tempat pemungutan suara dibeberapa tempat di kawasan Kuala Lumpur.

Tiba-tiba pagi hari saat ingin menuju TPSLN terdengar kabar tempat pemilihan telah dialihkan.

Akibat pengalihan ini, menurut pantauan perwakilan RPP Aceh, telah mengakibatkan menurunnya antusias warga untuk menyalurkan hak pilihnya.

Baca: Cegah Politik Uang, Seluruh Panwascam di Bireuen Patroli ke Rumah Warga Sekaligus Bongkar APK

Bahkan kemungkinan besar akan banyak warga yang kehilangan hak pilih.

“Kami melihat perubahan tempat pemilihan dengan tiba-tiba akan berakibat tidak bisa memilih bagi pemilik hak suara di Kuala Lumpur. Banyak warga yang kami temui merasa kecewa,” ungkap perwakilan RPP Aceh untuk Malaysia Ahmadi M. Hasan, didampingi Miksalmina Budiman yang melaporkan kepada Serambinews.com, Minggu (14/4/2019).

Keduanya telah tiba di Malaysia beberapa hari sebelum pemilihan. Mereka termasuk yang tak bisa memberi hak suara di TPSLN.

"Saya sudah datang ke KBRI Kuala Lumpur untuk memilih. Tapi antrean warga sangat banyak sekali. Sudah lama menunggu akhirnya saya pulang. Saya kecewa dengan kondisi ini sehingga tak bisa memilih," kata Miksalmina Budiman.

Baca: SEDANG BERLANGSUNG! Live Streaming Warming Up MotoGP Americas 2019 Malam Ini, Pukul 20.40-22.00 WIB

Menurut laporannya, dari beberapa warga Indonesia yang ditemui, mengungkapkan, Pemilu kali ini dirasa berbeda dari sebelumnya.

Karena kebanyakan warga terasa tertantang menuju TPSLN yang ingin memberi hak pilihnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved