Breaking News

Ruwaibidhah, Fitnah yang Melanda Umat Akhir Zaman

"Tidak ada orang beriman yang tidak diuji dengan fitnah‎ dan cobaan. Keimanan memang bukanlah sekadar sebuah kata yang mudah diucapkan," kata Tgk Umar

Penulis: Muhammad Hadi | Editor: Safriadi Syahbuddin
FOR SERAMBINEWS.COM
Tgk H Umar Rafsanjani Lc MA, pimpinan Dayah Mini Darussalam, Alue Naga, Banda Aceh. 

Ruwaibidhah, Fitnah yang Melanda Umat Akhir Zaman

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Setiap manusia sebagai makhluk terbaik dan menjadi khalifah di atas permukaan bumi dalam hidupnya sejak lahir ‎akan selalu beriringan dengan fitnah (ujian dan cobaan) sampai ia meninggalkan dunia yang fana ini.

Sudah menjadi satu ketetapan Allah SWT dan bahkan tidak akan berubah hingga hari kiamat, bahwa kehidupan manusia sangat mustahil tanpa fitnah, cobaan, dan musibah.

Bahkan penciptaan langit dan bumi, kehidupan dan kematian, serta apa yang menghiasi keduanya, semuanya dalam rangka melakukan pengujian dan penyaringan terhadap seluruh hamba.

Hal ini untuk menentukan, siapa diantara mereka yang menginginkan Allah dan benar-benar beriman dan siapa yang pura-pura beriman padahal lebih memilih urusan dunia dan keindahan semunya.‎

Hal itu sesuai dengan firman Allah dalam Surat Al-Ankabut ayat 2-3 yang artinya:

"Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan, “Kami telah beriman,” dan mereka tidak diuji? Dan sungguh, Kami telah menguji orang-orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan pasti mengetahui orang-orang yang dusta".

Demikian antara lain disampaikan Tgk H Umar Rafsanjani, Lc MA, pimpinan Dayah Mini Darussalam, Alue Naga, Banda Aceh saat mengisi pengajian rutin Kaukus Wartawan Peduli Syariat Islam (KWPSI) di Rumoh Aceh Kupi Luwak, Jeulingke, Rabu (1/5/2019) malam.

Baca: Difitnah Usai Bertemu Prabowo, Ustaz Abdul Somad: Menjadi Marah Hanya Karena Berbeda Pilihan

Baca: Ustadz Abdul Somad Difitnah Terima Rumah dari Prabowo, Sahabatnya di Aceh Ungkap Sosok UAS

Baca: Ustaz Abdul Somad Jawab Fitnah Dikasih Rumah, Pernah Tolak Mobil Mewah dari Eks Kapolda Riau

"Tidak ada orang beriman yang tidak diuji dengan fitnah‎ dan cobaan. Keimanan memang bukanlah sekadar sebuah kata yang mudah diucapkan," kata Tgk Umar.

"Manusia tidak akan pernah dibiarkan dengan pengakuan seperti itu, hingga mereka dihadapkan pada berbagai fitnah, di mana keteguhan mereka diuji, terkadang hidupnya berakhir dengan baik, dan terkadang dia menutup kehidupannya dengan akhir yang jelek," tambahnya.

Ketua Umum Majelis Pengajian dan Zikir Tastafi Kota Banda Aceh ini menambahkan, fitnah terhadap keimanan adalah perkara yang akan tetap ada, sebab ia telah menjadi ketetapan di sisi Allah.‎

Ia memiliki konsekuensi, amanah yang memiliki beban, jihad yang membutuhkan kesabaran, sehingga tidaklah cukup sekadar menyatakan Kami telah beriman.

Disebutkannya, banyak yang lulus dengan ujian fitnah ini dengan keimanannya yang kuat dan tidak sedikit juga yang gagal dalam melewatinya karena imannya pura-pura ketika diuji dengan anak istri, harta, pangkat dan jabatan, ilmu pengetahuan dan berbagai kelebihan lain.

Baca: Islam di Akhir Zaman Bagai Memegang Bara Api

Baca: Wahn, Sumber Kelemahan Umat Islam Akhir Zaman

Baca: Setelah Madinah, Hujan Es Turun di Mekkah, Apakah Tanda Akhir Zaman? Lihat Videonya

Orang-orang di zaman dahulu berhasil menjaga iman dan ketaatannya kepada Allah ketika diuji dengan kemiskinan, tapi gagal mempertahankan keimanan ketika diuji dengan harta dan kekayaan seperti Tsa'labah dan Qarun.

"Berbeda dengan orang kita di zaman sekarang atau akhir zaman. Kita sekarang kebanyakan dengan ujian kemiskinan saja gagal menjaga iman dan taat pada Allah, apalagi dengan ujian kekayaan dan kedudukan akan membuat lebih gagal lagi dengan sifat-sifat kesombongan dan angkuh yang akan timbul karena merasa hebat dengan sedikit kelebihan yang Allah berikan," terangnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved