Wabup Abdya Sebutkan, Banyak PNS Setor Wajah Hari Pertama Masuk Kerja

Hari pertama masuk kerja pasca libur lebaran Idul Fitri 1440 H, wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar MT menemukan pegawai negeri sipil (PNS)

Penulis: Rahmat Saputra | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/RAHMAT SAPUTRA
Wakil Bupati Abdya, Muslizar MT saat meninjau sejumlah sekolah pada hari pertama pasca libur lebaran Idul Fitri 1440 H, Senin (10/6/2019).   

Wabup Abdya Banyak PNS Setor Wajah Hari Pertama

 

Laporan Rahmat Saputra I Aceh Barat Daya

 

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Hari pertama masuk kerja pasca libur lebaran Idul Fitri 1440 H, wakil Bupati Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar MT menemukan pegawai negeri sipil (PNS) banyak tidak disiplin.

Ia menyebutkan, bagi PNS yang tidak hadir pada hari pertama kerja maka akan dipotong tunjangan khusus (TC) sebesar 50 persen.

"Kedisiplinan dan tanggung jawab PNS kita masih kurang, bagi siapa saja yang melanggar, maka akan kita berikan sanksi, siapapun dia," ujar wakil Bupati Abdya, Muslizar MT seusai memimpin apel pagi, Senin (10/6/2019) di halaman kantor bupati setempat.

Bahkan, Muslizar menemukan hampir 40 persen PNS di kantor Setdakab tidak mengikuti apel pagi hari pertama masuk kerja yang digelar di halaman kantor bupati. Padahal, kata Muslizar, pada absensi tercatat bahwa PNS yang hadir hampir 98 persen lebih.

"Jadi, banyak PNS setor wajah hari pertama kerja, selesai absen, langsung pulang. Bahkan ada yang hadir, tapi tidak mau ikut apel. Ini kan ironis dan tidak patut ditiru," ungkap Muslizar.

Untuk itu, Muslizar berharap jika ada  PNS yang keberatan ditempatkan di setdakab, sebaiknya sampaikan pada atasannya atau dirinya.

Karena, lanjutnya, di beberapa kantor camat seperti di Lembah Sabil, Babahrot dan Sekolah terpencil saat ini butuh tenaga para PNS.

"Mungkin saja, mereka tidak nyaman di sini, ya sudah tidak masalah. Insya Allah, PNS yang seperti itu, akan kita pindahkan ke Lembah Sabil (Perbatasan Abdya-Aceh Selatan) dan Babahrot (Perbatasan Abdya-Nagan), mungkin di sana mereka bisa nyaman dan enak bekerja," katanya.

Selain itu, Muslizar meminta para PNS atau ASN mempergunakan media sosial seperlunya saja, sebagai sarana komunikasi dan informasi.

"Jangan sampai, gara-gara sosmed atau medsos, kita bermasalah dengan pihak yang berwajib, tentu ini tidak kita inginkan, dan harus dihindari," pintanya.

Bukan itu saja, Muslizar juga berpesan pada PNS dalam menjalankan tugas hati-hatu, dan jangan bermain hati, karena ada hati yang menanti di rumah.

Baca: Ini Sanksi untuk PNS Pemko Banda Aceh yang Bolos Kerja di Hari Pertama

Baca: Usai Lebaran Idul Fitri, Ini Kegiatan Santri Tanah Luas di Kampung

Baca: KIP Abdya Tetapkan Hasil Perolehan Suara Pemilu 2019, Partai Aceh Hilang Empat Kursi

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved