Ombudsman Minta Layanan Haji Tahun Ini Ditingkatkan, Bus Jamaah ke Bandara Wajib Dilengkapi Toilet

Ombudsman RI Perwakilan Aceh meminta agar layanan haji tahun ini dapat lebih ditingkatkan, dan lebih baik dibanding tahun sebelumnya.

Penulis: Mawaddatul Husna | Editor: Yusmadi
SERAMBINEWS.COM/IST
Bus jamaah haji Aceh tahun 2018 rute Asrama Haji-Bandara SIM Blangbintang tidak tersedia toilet, sehingga menyulitkan jamaah haji yang harus menunggu lama di dalam bus sebelum naik pesawat. 

Laporan Mawaddatul Husna | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Ombudsman RI Perwakilan Aceh meminta agar layanan haji tahun ini dapat lebih ditingkatkan, dan lebih baik dibanding tahun sebelumnya.

Terutama, bus jamaah yang digunakan untuk mengantar para calon tamu Allah ini dari Asrama Haji Embarkasi Aceh ke Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar harus juga dilengkapi dengan toilet di dalamnya.

Tidak hanya itu saja, layanan lainnya seperti keberangkatan, pemondokan, keimigrasian, kesehatan, konsumsi, dan kepulangan juga ditingkatkan.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Aceh, Dr Taqwaddin Husen menyampaikannya kepada Serambinews.com, Senin (24/6/2019).

Dikatakan, tahun lalu pihaknya menemukan kurang bagusnya layanan angkutan dari Asrama Haji ke Bandara, yaitu para  jamaah sebagian besar dibawa dengan bus Damri yang tidak ada toilet di dalamnya.

Baca: Bus Jamaah Haji tanpa Toilet

Baca: Tidak Ada Toilet, Ombudsman Sesalkan Minimnya Fasilitas Bus Jamaah Haji Aceh

Baca: Bus Jamaah Haji Aceh Dinilai tak Ramah Lansia, Bahkan Ada yang Terpaksa Buang Air di Dalam Bus

Sementara para jamaah yang didominasi lanjut usia (lansia)  ini hampir dua jam berada di dalam bus sebelum keberangkatan.

“Kami berharap pelayanan haji tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya,” harapnya.

Taqwaddin menambahkan bus-bus tersebut ditender  secara terpusat di Jakarta oleh pihak Garuda Indonesia. Temuan itu, sudah  pihaknya sampaikan ke Kemenag RI melalui  Kanwil Kemenag Aceh agar pelayanannya diperbaiki dan ditingkatkan.

“Saya usulkan pakai bus yang bagus untuk jamaah yaitu bus-bus yang ada di Aceh, seperti Kurnia, Pusaka, Pelangi, dan lainnya ,” tambah Taqwaddin Husen. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved