DPRK Bireuen Berharap tidak Ada Plt

BIREUEN - Pihak DPRK Bireuen berharap semua tahapan pilkada, terutama pascapenetapan hasil pemilihan oleh KIP, Sabtu (30/6) lalu, berjalan lancar sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Sehingga proses pergantian pucuk pimpinan di Bireuen berjalan lancar dan tidak perlu adanya pelaksana tugas (plt) bupati.

“Begitu kami terima hasil penetapan dari KIP, kami akan memproses dan meneruskan ke Mendagri melalui Gubernur Aceh, karena kami berharap tidak ada plt bupati di Bireuen,” kata Wakil Ketua DPRK Bireuen, Syafruddin kepada Serambi, Minggu (1/7) kemarin.  

Disebutkan Syafruddin, hingga sejauh ini proses Pilkada Bireuen berjalan lancar, dan belum ada benturan atau masalah yang krusial. Hanya, dalam penetapan hasil pilkada, ada beberapa saksi yang tidak hadir. “Kami berharap semua pihak menerima hasil tersebut dan proses berikutnya berjalan lancar dan pelantikan tepat waktu,” katanya.  

Masa kepemimpinan Tgk Nurdin Abdul Rahman yang berpasangan dengan Busmadar Ismail akan berakhir 25 Juli mendatang. “Kami terus berupaya agar proses pergantian pimpinan, pelantikan dapat berlangsung tepat waktu sehingga tidak ada pejabat atau pelaksana tugas (plt) bupati untuk Bireuen.

Komisioner KIP Bireuen, Mukhtaruddin SH MH kepada Serambi mengatakan, hingga kemarin, KIP Bireuen sedang melengkapi bahan administrasi untuk menyerahkan hasil penetapan ke dewan. “Paling lambat tiga hari ke depan, hasil pilkada akan kami serahkan ke dewan. Dewan nantinya yang memproses dan meneruskan ke Mendagri,” kata Mukhtaruddin. (yus)