Seorang Lagi Jamaah Haji Aceh Meninggal

MEKKAH - Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Rajiaun. Seorang lagi jamaah haji asal Aceh meninggal dunia di Mekkah, Arab Saudi. Jamaah haji yang meninggal itu adalah Hj Maryam binti Muhammad Ali Hasyim (72), jamaah Kloter 12 Banda Aceh dengan nomor paspor A.3246015, manifes 148, asal Jalan T Diblang II Nomor 42 Tanjung Selamat, Darussalam, Kabupaten Aceh Besar. HJ Maryam meninggal dunia di Balai Pengobatan Haji Indonesia Mekkah, Minggu (4/11) sekitar pukul 11.30 Waktu Arab Saudi (WAS). Hingga saat ini, jamaah haji Aceh yang meninggal dunia menjadi enam orang. (Baca: Jamaah Aceh meninggal)

Ketua Kloter 12, H Juniazi SAg MPd dari Mekkah, Minggu (4/11) malam WIB melaporkan, Hj Maryam sebelum meninggal dunia sempat dua kali dirawat di sektor sembilan dan kemudian dirujuk ke BPHI Mekkah akibat sesak napas. “Almarhumah berangkat haji bersama anaknya Siti Hadanah binti Ismail Digam (48). Almarhumah dimakamkan di Soraya, pekuburan umum di daerah Jabal Nur, 15 kilometer dari Mekkah serta dishalatkan di Masjidil Haram,” lapor Juniazi.

Menurut Juniazi, petugas kesehatan kloter 12 dr Hj Mayasofia bersama Tgk H Hasanuddin Yusuf Adan, turut mendampingi dan menyelesaikan proses administrasi almarhumah. “Kloter 12 berduka dan shalat ghaib kepada almarhumah,” ujar Juniazi.

Juniazi menambahkan, hingga saat ini masih ada dua jamaah haji kloter 12 yang dirawat yaitu satu orang dari Pidie dan seorang lagi dari Kabupaten Bener Meriah. Antusias penjemput terlihat di asrama haji Banda Aceh. Meski menunggu dalam waktu lama, keluarga jamaah berada di pintu pertama asrama haji Banda Aceh, Jalan T Nyak Arief Banda Aceh.(swa)

Tak Menginap di Asrama Haji  
DARI asrama Haji Banda Aceh diperoleh informasi bahwa pemulangan jamaah haji Aceh dari kloter satu sampai empat lancar. Kakanwil Kementerian Agama Aceh, Drs H Ibnu Sa’dan MPd memonitor langsung proses pemulangan jamaah haji sejak dari Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang (SIM), Aceh Besar sampai ke asrama haji Banda Aceh.

Bagi jamaah haji yang tiba dari Mekkah dibawa ke Asrama Haji menggunakan bus. Jamaah haji tidak lagi diinapkan di asrama haji, tapi langsung pulang ke daerah masing-masing yang diurus oleh panitia haji dari kabupaten/kota. Ketibaan jamaah haji kloter 1 sampai 4 di Bandara SIM, Aceh Besar dini hari WIB. Untuk kloter 5 asal Aceh Besar direncanakan tiba di bandara sekitar pukul 03.08 Senin (5/11) dini hari WIB.

Koordinator Humas Haji Debarkasi Banda Aceh, Darwin SE, mengatakan, jamaah haji yang pulang menggunakan perjalanan darat dari Asrama Haji ke daerah masing-masing pada hari itu juga tak ada persoalan. Karena pulang atau tidaknya jamaah ke daerah tergantung panitia dari kabupaten/kota. “Kalau panitia haji kabupaten/kota merasa jamaah hajinya tak mungkin pulang pada hari itu karena lelah, pihak asrama haji memberi kemudahan,” ujarnya.(swa)