Pulang ke Aceh, Martunis Mau Jadi Polisi

Sang megabintang Real Madrid itu menitipkan Martunis ke akademi klub Ronaldo ketika remaja, Sporting Lisbon.

Editor: Yusmadi
Google
Ronaldo, Martunis dan Presiden Sporting Lisbon, Bruno de Carvalho. 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Masih ingat Martunis?

Ya, dialah bocah Aceh yang namanya jadi populer sedunia karena bencana Tsunami.

Martunis, jadi anak angkat Cristiano Ronaldo setelah adanya bencana maha dahsyat di Aceh pada Desember 2004.

Martunis kini sudah tumbuh jadi pemuda berusia 20 tahun.

Pada usia 18 tahun, Cristiano Ronaldo sudah menjadi bintang Manchester United, bahkan memakai nomor punggung 7 peninggalan David Beckham.

Martunis sebenarnya bukan tanpa kesempatan.

Dia sempat diajak oleh Cristiano Ronaldo ke Lisbon, Portugal.

Momen itu terjadi pada tahun 2015, atau ketika Martunis berusia 18 tahun.

Ronaldo memberi kesempatan pada Martunis, untuk jadi pesepakbola kelas dunia.

Sang megabintang Real Madrid itu menitipkan Martunis ke akademi klub Ronaldo ketika remaja, Sporting Lisbon.

Tapi, Martunis sepertinya gagal menembus persaingan.

Sporting Lisbon tak tertarik merekrutnya.

Lalu, bagaimana kabar Martunis kini?

Dia pulang ke Aceh dan mendaftar menjadi polisi!

Ya, keterangan Martunis menjadi polisi diunggah oleh situs berita Jakarta Coconuts.

Di Twitter, foto-foto Martunis mendaftar menjadi polisi di Polda Aceh pun sudah menjadi viral.

Kabarnya, Martunis menjadi polisi agar bisa bergabung dengan Bhayangkara FC, yang bermain di Liga 1.

Hal itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Aceh Kombes Goenawan, sebagaimana dikutip dari Coconuts.

Bila lolos menjadi polisi, menurut Kombes Goenawan, Martunis berkesempatan menjadi pemain Bhayangkara. (*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved