Setya Novanto Mengundurkan Diri sebagai Ketua DPR, Disampaikannya Melalui Surat ke Fraksi Golkar
Dalam surat itu, Novanto juga merekomendasikan Fraksi Partai Golkar untuk menunjuk Aziz Syamsuddin sebagai Ketua DPR.
(Baca: Andi Narogong Ungkap Penyaluran 7 Juta Dollar AS ke Kantong Novanto dan Anggota DPR)
(Baca: Polisi Pastikan Tak Ada Rekayasa pada Kecelakaan Mobil Setya Novanto, Tapi Masih Menyimpan Misteri)
Ia membantah isu yang beredar bahwa pihak Golkar meminta fraksi lain menyetujui penunjukan Aziz sebagai Ketua DPR RI pengganti Novanto.
Arsul mengaku, ia dan Sekretaris Fraksi PKB Cucun Ahmad Syamsurijal hanya ikut dalam pertemuan selama kurang lebih lima menit.
"Tidak sejauh itu sampai meminta agar mendukung Pak Azis Syamsuddin," ujar Arsul.
Menurut Arsul, pertemuan itu juga tak direncanakan. Ia tak sengaja bertemu dengan Robert dan Aziz setelah melaksanakan sholat Jumat di Masjid DPR RI.
Ia menambahkan, jika memang Golkar berencana meminta dukungan pasti akan dilakukan pada pertemuan yang sifatnya lebih formal seperti forum Badan Musyawarah (Bamus) atau pertemuan di luar itu. (Nabilla Tashandra)
Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: Melalui Surat, Setya Novanto Mengundurkan Diri sebagai Ketua DPR