Diculik dan Ditodong Pistol, Pria India Menangis saat Dipaksa Menikah dengan Wanita Asing
Pakdua Shadi adalah momen dimana keluarga perempuan menculik laki-laki untuk dinikahkan.
"Mengapa Anda khawatir? Kami hanya merayakan pernikahan Anda," ujar perempuan tersebut sambil terus mengusap muka Kumar.
(Baca: Mengejutkan, Ada Kamar Mewah Milik Napi Narkoba di LP Lambaro)
(Baca: Diterjang Arus Jembatan Plat Beton Gampong Bukit Pala Ambruk)
Pasca-menikah, keluarga Yadav masih terus menyandera Kumar di rumah mereka.
Hal ini membuat Kumar langsung menghubungi kakaknya yang datang bersama aparat kepolisian.
Namun, sang kakak, Awadhesh, menjelaskan bahwa kontribusi polisi nyatanya sangatlah kecil.
Selain salah satu anggota keluarga si perempuan tiba-tiba menodongkan pistol, polisi juga menganggap penculikan tersebut bukan tindakan kriminal.
(Baca: Lagi, Militer Arab Saudi Hancurkan Rudal yang Ditembakkan Kelompok Pemberontak Houthi)
(Baca: Ternyata, Oknum Sipir Ikut Terlibat Pembakaran di LP Lambaro)
Media India, seperti dilansir Daily Mirror, menyatakan polisi menganggap Pakdua Shadi adalah "penyakit sosial".
Kabar itu langsung dibantah Superintendent Polisi Bihar Lalan Mohan Prasad.
"Kami tetap menganggap masalah ini sangat serius, dan tengah mempertimbangkan berbagai solusi untuk menyelamatkannya," kata Prasad. (Daily Mirror)
Lihat videonya di sini: