Mantan Model Ini Beralih Profesi Jadi Satpam, Cantiknya Kebangetan Bikin Para Cowok Tak Berkedip

Menurut perempuan asal Kutisari, Surabaya ini selama pekerjaan itu halal, tak jadi soal baginya.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase
Nuryin Oktaviyanti 

SERAMBINEWS.COM, SURABAYA - Pernah berprofesi sebagai model, Nuryin Oktaviyanti tak pernah malu beralih pekerjaan menjadi satpam.

Menurut perempuan asal Kutisari, Surabaya ini selama pekerjaan itu halal, tak jadi soal baginya.

Perempuan kelahiran Surabaya, 17 Oktober 1991 ini sempat menceritakan alasannya berhenti di bidang modeling, saat Surya.co.id mengunjungi Nuryin di kantornya, salah satu bank di Jalan Darmo, Surabaya.

"Saya vakum jadi model karena berat badan sudah tidak ideal waktu itu 53 kilo padahal idealnya 45 kilo, jadi merasa kurang percaya diri," aku perempuan yang memulai karir di bidang modeling tahun 2007 hingga 2015 lalu ini.

Menjadi satpam sebuah bank, sudah Nuryin lakoni sejak 10 bulan lalu.

Bekerja sebagai satpam pun sebenarnya tak pernah terlintas di pikiran perempuan 27 tahun ini.

(Baca: 5 Fakta Mengejutkan Dele Alli Gelandang Tottenham Hotspur, Ibu Kencanduan Alkohol)

(Baca: Terlibat Korupsi Dana APBG, Mantan Keuchik di Laweung Dihukum Empat Tahun Penjara)

"Setelah vakum di modeling, saya sempat jadi admin di perusahaan kecil tapi nggak betah kan cuma duduk. Saya resign dan nyoba jadi SPG minuman sachet. Waktu menawarkan produk itu, saya bertemu dengan orang perwakilan wilayah di bank tempat saya bekerja sekarang, dia info kalau ada lowongan di perbankan," kisahnya semangat.

Nuryin yang memang bermimpi bekerja di bidang perbankan pun akhirnya bergegas melamar pekerjaan sesuai kebutuhan lowongan.

2 hari berlalu, dia dipanggil untuk lakukan tes interview.

"Di situ aku tahu kalau nggak bisa di bagian front liner dan customer service karena aku sudah menikah. Tapi pihak bank saat itu menawarkan lowongan di bagian satpam karena sedang membutuhkan, jadi saya langsung setuju," kata alumnus SMA Trisila, Surabaya ini.

(Baca: Gali Kuburan, Anggota Polisi ini Sampaikan Pesan dari Liang Lahat, Bikin Merinding!)

(Baca: Bercampur Baur, Kolam Tirta Raya Banda Aceh Dinilai tidak Pro Syariah)

Ya, Nuryin mengaku sudah menikah dengan Rahdantya Mahardika (28), dan memiliki 2 anak perempuan, Jasmine Rahmanidar (7) dan lali-laki, Hanif Rahmadhan (5).

Perempuan berkerudung ini sudah menikah sejak usianya 19 tahun, lulus SMA.

"Iya, saya menikah muda karena terlalu cinta dengan suami," akunya lalu senyum malu.

Pekerjaan yang Nuryin lakoni sekarang pun mendapatkan dukungan penuh dari suami dan keluarga. Tak hanya bekerja, di usianya yang masih produktif, Nuryin juga mengambil kuliah jurusan Komunikasi di UPN Surabaya.

"Anak sama ibu saya di rumah, pendidikan itu penting jadi saya harus tetap semangat. Karena saya kerja pagi hari sampai sore, saya ambil kuliah malam hari. Paling sampai rumah pukul 21.00 WIB baru family time di rumah," jelasnya.

(Baca: Dampak Gempa, Jumlah Rumah Rusak di Geumpang Bertambah Jadi Empat)

(Baca: Wow! Biaya Nikah Vicky Prasetyo Rp 5 M, Ini Deretan Tas Mewah Angel Lelga Harganya di Atas Rp 1 M)

Dipinang

Selama 10 bulan jadi satpam, Nuryin sempat mengalami kejadian lucu dengan customer bank.

Beberapa mereka sempat mengira dia masih sendiri hingga disangka keturunan Arab.

Jika dilihat dari wajah dan perawakannya, Nuryin memang tampak masih sangat muda dan lajang.

"Ada nasabah prioritas, dari perawakannya memang seperti orang Arab. Dia masuk saya persilahkan, lalu usai beres dua orang laki-laki dan perempuan ini keluar, mereka duduk di mobil lama lalu jalan ke luar eh balik lagi. Ibunya turun yang perempuan, dia nanya nama saya, ditanya saya Arab apa engga, kalau arab mau dijadikan mantu," kisahnya lalu tertawa.

(Baca: 11 Mantan Bintang Premier League Kini Berstatus Bebas Transfer, Klub Mana yang Siap) Menampung?

(Baca: Besok, BPBD Pidie Data Rumah Rusak Dampak Gempa di Mane dan Geumpang)

Menjadi satpam yang harus berdiri selama 8 jam di depan pintu, sambil membukanya dan mengucap selamat datang bukan hal berat bagi Nuryin.

Bahkan meski gajinya sebagai model lebih besar di bandingkan dengan gajinya saat ini.

Namun dia tidak pernah menyesal.

"Saya ada cita-cita yang mau dituju setelah S1 nanti. Jadi menurut saya ini sudah langkah benar yang saya ambil," tutupnya tegas. (Pipit Maulidiya/Tribun Jatim)

Simak Video di Bawah Ini:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved