Sosok YouTuber Cantik yang Tembaki Kantor YouTube, Pelaku Bunuh Diri Usai Beraksi, Ini Motifnya
Pelaku penembakan tersebut adalah Nasim Aghdam, wanita berusia 39 tahun yang berprofesi sebagai instruktur kebugaran dan aktivis vegetarian.
Baca: Kisah Petugas Pria KPK Ketuk Pintu Ngak Dibuka, Giliran Dengar Suara Wanita Cepat Buka Pintu Kamar
Baca: Jumlah Penerima PKH di Pidie 38 Ribu Lebih, Ini Besaran Dana Dibayar Kemensos Tahun 2018
Ayah Pelaku Penembakan Sempat Peringkatkan Polisi
Ayah dari pelaku penembakan di kantor pusat YouTube di San Bruno, Amerika Serikat ( AS), angkat bicara terkait insiden yang terjadi Selasa (3/4/2018).
Ismail Aghdam, ayah dari Nasim Aghdam kepada Bay Area News Group berkata, dia telah memperingatkan kepada polisi tentang segala hal menyangkut putrinya.
Aghdam menjelaskan, pada Senin (2/4/2018), dia menghubungi polisi kalau Nasim menghilang. Selasa dini hari, polisi menemukan perempuan 39 tahun itu tidur di mobilnya.
Aghdam kemudian mencoba memperingatkan pihak berwajib bahwa ada kemungkinan putrinya itu bakal menuju kantor YouTube.
"Dia sangat marah. Sebab, YouTube telah menghentikan segala yang dia lakukan," ucap Aghdam dilansir Sky News Rabu (4/4/2018).
Pernyataan yang sama juga disuarakan saudara Nasim, Shahran Aghdam.
"Dia selalu mengeluhkan betapa YouTube telah menghancurkan hidupnya," bebernya. Juru bicara Kepolisian Mountain View Katie Nelson membenarkan bahwa polisi menemukan Nasim tertidur di dalam mobil.
Namun, dia tidak menjawab ketika ditanyakan apakah ayah Nasim sempat memberikan peringatan kepada polisi.
Baca: Pria 55 Tahun Ditangkap karena Kedapatan Ganja di Saku Celananya, Setelah Itu Dapat 2 Kilogram Lagi
Baca: Lauhin Mahfudz, Putra Aceh Tengah Raih Prestasi Internasional Bidang Syahril Quran di Kairo
Latihan Dulu Sebelum Tembaki Kantor YouTube
Pada petang hari, Selasa (3//4/2018), Nasim Najafi Aghdam melangkah masuk ke lingkungan kantor YouTube di San Bruno, California, Amerika Serikat, lewat sebuah garasi.
Dia kemudian menembak tiga orang yang berada di kantor YouTube, sebelum bunuh diri dengan cara melontarkan timah panas ke diri sendiri, menurut keterangan resmi dan kepolisian San Bruno.
Melansir News.com.au , pagi hari sebelum melakukan aksinya, Nasim Aghdam sempat mengunjungi sebuah lapangan tembak di daerah sekitar kantor YouTube, untuk berlatih menembak.
Senjata api yang digunakannya ketika itu sama dengan yang dipakai untuk penembakan di kantor YouTube, yaitu sebuah pistol semi otomatis Smith & Wesson kaliber 9 mm.
Aghdam dilaporkan menghilang dari rumahnya sejak 31 Maret, dan sempat ditemukan oleh polisi sedang terlelap di mobilnya pada malam hari sebelum penembakan.
Saat ditanyai, dia berdalih kabur dari rumah karena masalah keluarga.
Namun, Aghdam diduga sebenarnya menyimpan kekesalan terhadap YouTube yang dituding telah menyensor dan mencabut monetisasi video unggahan Aghdam tanpa alasan jelas.
Kekesalannya itu sempat dituangkan lewat video, ditulis di web pribadi, dan diungkapkan kepada pihak keluarga, sehingga diduga sebagai motif Aghdam melakukan penembakan di kantor YouTube.
Nasim Aghdam memang diketahui merupakan seorang YouTuber yang memiliki beberapa kanal dalam bahas Farsi, Turki, dan Inggris. Semua kanalnya kini telah dihapus.(*)