Mau Punya Bayi, Begini Cara Menghitung Tanggal Kelahirannya

Mengetahui perkiraan tanggal kelahiran bayi kita selain bertujuan agar orang tua siap secara psikis maupun materi

Editor: Amirullah
menghitung kelahiran bayi 

Namun, Budi mengatakan, penghitungan secara matematis ini hanya bisa dilakukan pada para perempuan dengan siklus haid yang teratur, yaitu sekitar 28 sampai 30 hari.

Hal ini mengingat pembuahan hanya terjadi pada masa subur, yang diperkirakan 14 hari sebelum menstruasi datang.

Dengan siklus haid 28 hari, tentunya bisa diketahui, ketika terlambat datang bulan, artinya sang ibu sudah mengalami pembuahan selama 2 minggu.

Sebaliknya, pada perempuan yang memiliki siklus haid tidak teratur, lanjut Budi, tentu saja tak bisa diprediksi dengan cara yang sama seperti ini.

Baca: Ini Beda Apam Aceh Dengan Apam Dari Berbagai Daerah Lain di Indonesia, Coba Lihat Mana Lebih Tebal?

2. Ultra Sonografi

Melakukan USG (ultra sonografi) pada trimester pertama kehamilan, memiliki tingkat akurasi ketepatan perkiraan lahir yang tinggi.

"Tingkat kesalahan USG yang dilakukan sejak dini bisa sangat kecil, sampai dibawah 10 persen. Jadi, begitu tahu sang ibu positif hamil, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter kandungan atau bidan, dan lakukan pemeriksaan dengan USG," ujar Budi mengingatkan.

Dengan USG, dokter akan mengukur CRL (crown rump length) atau ukuran panjang dari kepala hingga pantat janin, panjang tulang paha, juga diameter kepala janin, untuk menentukan usia kehamilan.

Dari hasil penghitungan usia kehamilan yang didapat, baru kemudian dibulatkan menjadi 37 minggu, atau perkiraan masa kehamilan ideal. Sehingga, didapat perkiraan kelahiran secara presisi.

"Tak perlu khawatir jika terlambat melakukan USG. Walaupun usia kehamilan sudah masuk trimester kedua, USG tetap akurat melakukan penghitungan perkiraan kelahiran. Jika melesat, ya sekitar 20 persen saja," papar Budi.

3. Awal Pergerakan Janin

Sebagai calon ibu, pasti akan sangat memerhatikan perkembangan janin di dalam kandungan sejak awal.

Walaupun tak bisa melihat secara langsung, setiap orang tua pasti ingin selalu memperhatikan tahap demi tahap perkembangan calon buah hatinya.

Hal inilah yang membuat calon orang tua begitu waspada pada setiap tanda-tanda yang ditunjukkan sang janin dari dalam kandungan.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved