Tanggapi Omongan Jokowi soal Utang Negara, Rizal Ramli Tantang Sri Mulyani Debat Terbuka di TV
Pernyataan Rizal Ramli tersebut terlontar kala menanggapi omongan Presiden Joko Widodo (Jokowi) soal utang negara.
Baca: TKI Asal Bireuen Akhirnya Bisa Pulang dari Malaysia, Begini Kisahnya
Baca: Korea Utara dan Korea Selatan Sepakat Berdamai, Siap Akhiri Perang Tahun Ini
Jokowi kemudian mengungkit jika ketika dirinya dilantik, ia telah diwarisi utang oleh periode sebelumnya, sebesar Rp 2,700 trilun dengan bunga kurang lebih 250 triliun.
Menurut Jokowi, yang paling penting adalah utang tersebut dipakai untuk hal-hal yang produktif dan manfaatnya ada.
"Jangan dipakai untuk hal-hal yang konsumtif, subsidi BBM itu yang tidak boleh," imbuh Jokowi.
Najwa Shihab kemudian menyinggung omongan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menyebut jika pihak-pihak pengkritik utang itu lebay.
"Apakah Presiden Jokowi juga menganggap kritikan-kritikan itu tidak mendasar dan berlebihan?" tanya Najwa.
Baca: Tercyduk Video Call dengan Wanita Cantik saat Istri Hamil Besar, Begini Jawaban Ustaz Solmed
Baca: Komunitas Nabila Jakarta Kirim Bantuan Kemanusiaan kepada Korban
"Ya kalau gini, kalau orang berbicara dnegan angka-angka dengan basis data itu bagus.
Atau ekonom, jago ekonomi makro seperti Menteri Keuangan, Ibu Sri Mulyani, dengan ekonom yang ngerti masalah makro untuk berdebat dengan angka-angka itu bisa, dengan basis data yang jelas.
Itu bagus.
Kalau yang satu ahli ekonomi makro, yang satu politikus (berdebat utang-red).
Ya, nggak nyambung.
Yang satu pakai data dan angka-angka yang satu hanya berbicara.