Breaking News

Survei Indo Barometer: Soeharto Presiden Paling Berhasil dalam Memimpin Indonesia

Ini merupakan hasil survei Indo Barometer terhadap 1.200 responden pada 15 hingga 22 April 2018.

Editor: Faisal Zamzami
Presiden Soeharto 

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Presiden kedua RI Soeharto dinilai sebagai presiden yang paling berhasil dalam memimpin Indonesia.

Ini merupakan hasil survei Indo Barometer terhadap 1.200 responden pada 15 hingga 22 April 2018.

Pengumpulan data survei dilaksanakan menggunakan teknik wawancara tatap muka responden melalui kuisioner.

"Sebanyak 32,9 persen responden memilih Soeharto sebagai presiden yang paling berhasil di Indonesia," ujar Direktur Eksektufi Indo Barometer, Muhammad Qodari dalam keterangan pers di Jakarta, Minggu (20/5/2018).

Baca: Kisah Heroik Laksamana Keumalahayati Diangkat dalam Bentuk Komik

Baca: Seorang Perempuan yang Sudah Suci Haid Tapi Belum Mandi Wajib, Sahkah Puasanya?

Sosok proklamator Soekarno menempati posisi kedua sebagai presiden yang paling berhasil di Indonesia.

Hasil survei memperlihatkan Soekarno dipilih oleh 21,3 persen responden.

Adapun, posisi ketiga, keempat, dan kelima ditempati oleh Joko Widodo (17,8 persen), Susilo Bambang Yudhoyono (11,6 persen), dan BJ Habibie (3,5 persen).

Sementara di posisi keenam dan ketujuh, yakni Abdurrahman Wahid (1,7 persen) dan Megawati Soekarnoputri (0,6 persen).

Margin of error survei sebesar 2,83 persen.

Artinya, posisi lima besar memiliki keakuratan yang baik.

Baca: Namanya Masuk Daftar 200 Mubalig Kementerian Agama, Hidayat Nur Wahid Malah Bilang Begini

Baca: Oknum TNI Tabrak Polantas saat Ditilang, Ini Besaran Gaji Polri dan TNI Sesuai Kepangkatan

 Qodari mengatakan, survei serupa pernah dilakukan Indo Barometer pada 2011.

Saat itu, survei menunjukkan hasil yang sama, yakni Soeharto dinilai sebagai sosok presiden yang paling berhasil memimpin Indonesia.

"Saat itu Indo Barometer dituduh pro-Soeharto. Eh ternyata sekarang, hasil surveinya kan tetap sama," ujar Qodari.

Meski demikian, dalam survei 2011 silam, jumlah responden yang memilih Soeharto lebih tinggi dari raihan survei sekarang, yakni sebesar 40,5 persen responden.

Artinya, ada penurunan sebesar 7,6 persen.

Baca: Anggota Dewan dan LSM di Pijay Tolak Penetapan Anggota KIP Baru, Ini Alasannya

Baca: Penyakit Herpes Bisa Menular, Begini Cara Ampuh Mengobati Penyakit Mengerikan Ini

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved