3 Jenis Material Dinding Rumah di Indonesia, Mana yang Paling Tahan Gempa?
Dinding rumah pada prinsipnya terbagi menjadi 2 bagian. Pertama adalah dinding interior sebagai sekat didalam rumah.
Kelebihan dari bahan dasar ini adalah lebih ringan dan lebih rapi saat pemasangan.
Sama seperti batu bata merah, batu hebel juga mampu menyerap panas dan tahan terhadap gempa.
Batu hebel merupakan bahan baku pembuatan hunian dome Teletubbies di Jogjakarta
Namun, pemasangan batu hebel tidaklah mudah.
Diperlukan perekat yang khusus dan cat khusus untuk melindungi dari air.
Selain itu, harganya lebih mahal daripada batu bata merah dan hanya dijual di toko material besar.
3. Dinding Batu Batako

Batako terbuat dari bahan campuran semen dan pasir yang dicetak.
Kelebihan dari penggunaan batu batako sebagai dinding adalah ukurannya yang besar sehingga mudah dipasang dan cepat selesai.
Batako biasanya berukuran antara 9-12 meter persegi, sehingga lebih hemat.
Dinding dari batako kuat dan kedap air, namun juga menyimpan panas.
Oleh karena itu membangun rumah dengan batako dapat memberi kesan hunian yang panas dan pengap.
Selain itu, batu batako juga rentan terhadap keretakan dan pecah akibat guncangan. (*)
Follow juga instagram serambinews:
Artikel ini elah tayangd i grid.id dengan judul 3 Material Dinding Rumah di Indonesia, Nomor 2 Paling Tahan Gempa