Pilpres 2019

Detik-detik Ketika Prabowo tak Capai Kesepakatan dengan SBY, ke Mana Arah Demokrat?

Selepas Maghrib, rapat dilanjutkan dan berjalan hingga malam hari. Rapat baru berhenti saat Prabowo kembali datang ke kediaman SBY.

Editor: Zaenal
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) dan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono memberikan salam kepada media sebelum melakukan pertemuan tertutup di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin (30/7/2018). Pertemuan tersebut merupakan tindak lanjut dari komunikasi politik yang dibangun kedua partai untuk Pilpres 2019.(ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN) 

Namun, para elite Demokrat memilih bungkam soal apa saja opsi yang dibahas di dalam rapat tersebut.

Selepas Maghrib, rapat dilanjutkan dan berjalan hingga malam hari.

Rapat baru berhenti saat Prabowo kembali datang ke kediaman SBY.

Mantan Danjen Kopassus itu tiba pukul 21.20 WIB.

Kali ini kedatangan Prabowo lebih singkat, hanya 20 menit.

(Baca: Beredar Surat Bertanda Tangan SBY Sebut AHY Cawapres Prabowo, Ini Penjelasan Demokrat)

(Baca: Ferdinand: SBY Pernah Bilang, AHY Bukan Boneka Meski Dia Anak Saya)

Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO
Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief (KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO ()

Tidak Sepakat

Menurut Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief, dalam pertemuan itu Prabowo menawarkan Sandiaga Uno sebagai cawapresnya. Namun, SBY menolak tawaran itu.

"Sikap Partai Demokrat sampai pukul 22.30 WIB malam ini adalah menolak pencawapresan Sandiaga Uno," kata Andi.

Menurut Andi, Demokrat menolak Sandiaga menjadi cawapres Prabowo karena ia berasal dari Partai Gerindra, sama dengan Prabowo yang akan menjadi capres.

Ia menyebut, SBY memberikan opsi ke Prabowo. Salah satunya adalah tetap mengajukan putranya Agus Harimurti Yudhoyono sebagai cawapres.

"Kembali ke komitmen/janji Prabowo yang meminta AHY cawapres karena elektabilitas tertinggi di semua lembaga survey," kata dia.

Kedua, SBY juga menawarkan agar koalisi Demokrat, Gerindra, PAN dan PKS duduk bersama untuk mencari figur alternatif di luar AHY atau pun Sandiaga.

Namun rupanya, Prabowo tidak menerima masukan dari SBY itu.

Jelang tengah malam, Gerindra bersama PAN dan PKS mendeklarasikan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

(Baca: Demokrat dan Gerindra Sepakat Koalisi, SBY: Prabowo adalah Calon Presiden Kita)

Sendiri

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved