Perbedaan Tari Saman dengan Ratoeh Jaroe yang Disajikan di Pembukaan Asian Games 2018

Banyak yang mengira jika tarian yang ditampilkan dalam pembukaan Asian Games 2018 kemarin adalah tari saman dari Aceh.

Editor: Amirullah
Penari saat pentas di pembukaan Asian Games 2018 di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu (18/7/2018).(KOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG) 

Tari Ratoh Jaroe ditampilkan dengan iringan alat musik yang disebut Rapa'I dan Geundrang.

Kedua alat musik ini merupakan alat musik dari tradisional Aceh yang mirip seperti gendang dan rebana yang ditabuh.

Sedangkan tari saman tidak diiringi alat musik.

Melainkan diiringi suara tepukan tangan para penarinya.

Baca: Jokowi Dikritik Pakai Stuntman, Wishnutama Angkat Bicara

Jumlah penari

Biasanya, tari Ratoh Jaroe dimainkan oleh penari dengan jumlah genap dan sering ditampilkan oleh penari.

Seperti pada pembukaan Asian Games 2018 kemarin, jumlah penari pada tari Ratoh Jaroe berjumlah 1.600 penari yang terdiri dari sisi SMA dari seluruh sekolah di Jakarta.

Sementara untuk tari saman, penarinya berjumlah ganjil.

Penarinya pun bisa laki-laki dan perempuan.

Baca: Viral, Suporter Jepang Punguti Puntung Rokok yang Berserakan di Perhelatan Asian Games 2018

Pakaian yang dikenakan

Untuk tari Ratoh Jaroe, para penarinya memakai atasan polos dan bawahannya adalah songket.

Sedangkan untuk tari saman menggunakan pakaian adat gayo khas Aceh yang memiliki detail kantong dengan motif kerawang.

Tari Ratoh Jaroe sendiri ternyata sudah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya Internasional sejak tahun 2011 lalu.

Sudah tahu kan apa bedanya? (*)

Artikel ini telah tayang di grid.id dengan judul 3 Perbedaan Tari Saman dengan Ratoeh Jaroe di Pembukaan Asian Games 2018

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved