Kementan Dorong Ekspor Lidah Mertua yang Bernilai Miliaran per Tahun, Ini 12 Manfaat Lidah Mertua
Budidaya kedua jenis tanaman hias itu, lanjut Tarempa, dilakukan oleh para petani sehingga membangun pola kemitraan dengan ratusan petani.
Data BPS menyebutkan ekspor pertanian pada 2017 mencapai Rp 442 triliun atau naik 24 persen dibanding 2016 sehingga berdampak pada surplusnya neraca perdagangan pertanian 2017 yang sebesar Rp 214 triliun.
Sementara itu, nilai ekspor komoditas hortikultura segar pada Januari sampai Juli 2018 mencapai Rp 1,22 triliun atau naik sebesar 60,5 persen dibandingkan periode tahun sebelumnya, yakni hanya Rp 0,76 triliun.
Manfaat Lidah Mertua
Bagi para kolektor tanaman hias, pasti sudah tak asing dengan kecantikan flora ini.
Memang di nilai dari estetika, tanaman ini memiliki keindahan tersendiri untuk berdiri tegap di atas pot pekarangan anda.
Ternyata, dari segi kesehatan, lidah mertua juga sangat bermanfaat.
Baca: Diduga Mengamuk Karena Mantan Akan Menikah, Seorang Pria di Barito Timur Bunuh Ibu dan Tantenya
Paling unik dari tanaman ini adalah mampu bertahan hidup di tempat yang kering maupun lembab sekalipun.
Di bagian daunnya memang kaya akan air atau biasa di sebut dengan sukulen.
Bahkan jika anda sibuk dengan aktivitas anda, sehingga lupa untuk yidak menyiraminya, jangan khawatir.
Sebab lidah mertua anda masih bisa berdiri dengan gagahnya di atas pot.
Apa sajakah manfaat dari lidah mertua tersebut?
1. Menyerap polusi udara
Memang manfaat utama tanaman hijau pada umumnya adalah menyerap CO2 yang di pakai untuk pembakaran dan pembentukan fotosintesis.
Sehingga karbondioksida yang di serap tadi, akan di olah bersama klorofil lalu memproduksi oksigen dan energy berupa ATP untuk tumbuhan itu sendiri.
Itulah mengapa tumbuhan pada siang hari terasa sejuk ketika anda di sampingnya.