5 Fakta Kemeriahan Konser Sabyan di Aceh Timur, dari Nyanyi Bareng Hingga Nyalakan Ribuan Lampu Hp
Penonton spontan ikut bernyanyi dan menyalakan lampu hp seiring ajakan menyanyi dari Nissa Sabyan, "Ayo mana suaranya," seru Nissa kepada penonton.
Penulis: Seni Hendri | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Seni Hendri | Aceh Timur
SERAMBIBEWS.COM, IDI - Tiba di panggung acara, sekitar pukul 21.00 WIB, Minggu (25/11/201) Khoirunnisa atau Nissa Sabyan dan rekan-rekannya langsung menyanyikan lagu perdana berjudul Ahmad Ya Habibi.

Sekejap kemudian para penonton di depan panggung utama ikut larut dalam irama lagu yang dibawakan kelompok musik gambus itu. Ya, Ini merupakan penampilan pertama Sabyan di Aceh.

Kehadiran mereka di Aceh Timur memberi kesan mendalam bagi para pengunjung yang sudah lama menantinya.
Berikut ini Serambinews.com merangkum beberapa sisi kemeriahan konser yang digelar di lapangan Pusat Pemerintahan Aceh Timur, di Gampong Titi Baro, Kecamatan Idi Rayeuk, Aceh Timur, dalam rangka memeriahkan HUT Aceh Timur ke- 62 tahun 2018 itu.
1. Pengunjung antusias, spontan ikut bernyanyi.

Baru memasuki dua menit menyanyikan tembang perdana Ahmad Ya Habibi, Sabyan sudah mampu membangkitkan semangat dan antusias penonton.
Penonton spontan ikut bernyanyi dan menyalakan lampu hp seiring ajakan menyanyi dari Nissa Sabyan, "Ayo mana suaranya," seru Nissa kepada penonton.
2. Bawakan lagu Ya Habibal Qolbi, Deen Assalam, Ya Maulana

Tidak hanya penonton laki-laki, tapi penonton perempuan yang lokasinya berdirinya disekat juga ikut menyanyikan lagu dari sang idola mereka.
Kemeriahan acara semakin bergelora ketika Nissa Sabyan dan kawan-kawan membawakan sigle kedua berjudul Allahumma Labbaik, dan dilanjutkan dengan lagu unggulan lainnya seperti Ya Habibal Qolbi, Deen Assalam, Ya Maulana, serta sejumlah lagu lainnya.
3. Tak terasa begitu cepat usai, penonton masih inginkan lagu

Saking antusias sambutan penonton tanpa terasa hingga pukul 22.00 WIB Nissa Sabyan telah menyanyikan sejumlah lagu unggulannya.
Merasa sudah menunaikan kewajibannya, Nissa dan rekan-rekannya pamit minta izin mengakhiri pertunjukan, dan meminta warga agar kembali ke rumah masing-masing dengan hati-hati.