Fakta Tentang Wanita Digigit Ular Kobra, Dibawa ke Pawang Ular dan Dilarang Masuk Rumah
Suami Salasiah, Syarkawi , ditemui di rumahnya mengatakan, sebenarnya sang istri mau dibawa masuk ke dalam rumah
Sebelum dibawa pulang ke rumahnya, sempat dibawa ke seorang pawang, di Jalan Kelayan A Gang Laila, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
Namun setelah diperiksa oleh pawang, pawang tersebut menyatakan korban dinyatakan sudah meninggal dunia. Sehingga korban gigitan ular itu langsung dibawa pulang ke rumah.
Keterangan itu juga disampaikan oleh suami korban Syarkawi (40), pada saat ditemui di rumahnya.
Baca: Info Papua - Detik-detik Tentara OPM Tembak 25 Orang Setelah Disuruh Baris Lima Saf Sambil Jongkok
Baca: Info Papua - Begini Perdebatan Natalius Pigai Dengan Ali Mochtar Ngabalin Soal Jumlah Anggota OPM
"Setelah pihak RS Bhayangkara menyatakan Salasiah meninggal dunia, sang istri di awal ke pawang ular di Jalan Kelayan A, Gang Laila," tuturnya.
Adul, warga km 9 Kertak Hanyar yang ditemui di halaman rumah Salasiah mengatakan, dirinya pernah digigit ular kobra dua tahun lalu.
Berkat adanya pertolongan dari pawang ular bernama Antur warga km 10, sehingga jiwa Adul selamat. Namun kini, Antur sudah meninggal dunia.
"Di sekeliling bekas gigitan ular di belakang lutut kiri saya sempat menghitam. Berkat bantuan dari pawang ular, maka jiwa saya selamat," ungkapnya. (Banjarmasinpost.co.id/jumadi)
Baca: BREAKING NEWS - Seorang Ibu Rumah Tangga Meninggal Setelah Digigit Ular Kobra
Baca: Rizki Ahmad Akhirnya Dimakamkan, Minta Keluarga Lakukan ini pada King Kobra yang Menggigitnya
Baca: 50 Tahun Jadi Misteri, Para Ahli Berhasil Jelaskan Belut Macan Tutul dari Perairan Florida
Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul: 6 Fakta Ibu RT Digigit Ular Kobra di Kertakhanyar, Sempat Dilarang Masuk Rumah dan Dibawa ke Pawang