Polemik Tiket Pesawat

Harga Tiket Pesawat Turun, Warga Aceh Tetap Pilih Terbang ke Jakarta via Kuala Lumpur, Ini Alasannya

Hasil pengecekannya di situs Traveloka, belum ada perubahan harga tiket untuk penerbangan dari Banda Aceh ke Surabaya.

Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
For Serambinews.com
Sejak naiknya harga tiket penerbangan domestik (dalam negeri), Ketua Yayasan Advokasi Rakyat Aceh (YARA) Safaruddin SH, mulai sering pergi ke Jakarta melalui Kuala Lumpur, Malaysia. 

Namun, biaya operasional penerbangan terus meningkat.

“Oke kalau kita bisa sampaikan dari 2016-2018 kurs kita sudah melemah lebih dari 170 persen. Sedangkan tarif maskapai penerbangan dari April 2016 sampai detik ini tidak ada kenaikan. Sedangkan harga fuel sudah (naik) lebih dari 125 persen. Labour itu untuk 1-3 bulan sudah naik 350 persen,” kata Ari yang juga menjabat Direktur Utama Garuda Indonesia.

Baca: Kenapa Tiket Pesawat ke Jakarta Lebih Mahal dari pada ke Kuala Lumpur? Ini Penyebab Harga Melangit

Baca: Biaya Kargo Meroket, Asperindo Kelimpungan

Menurut dia, di masa peak season pun para maskapai tak pernah menaikan harga melebihi tarif batas atas yang ditentukan pemerintah.

Atas dasar itu, dimasa Natal dan Tahun Baru 2019 ini dia menilai kenaikan harga tiket pesawat masih dalam batas yang wajar.

Mengenai harga tiket perjalanan ke luar negeri yang lebih murah ketimbang penerbangan domestik, kata Ari, disebabkan karena pajak yang dikenakan oleh pemerintah.

“Di dalam negeri kita kena pajak pertambahan nilai (PPN), di luar negeri tidak kena PPN. Hal tersebut yang buat perbedaan harga,” jelas Ari.

Penyebab lain harga tiket luar negeri lebih murah ketimbang dalam negeri, menurut dia adalah tingkat frekuensi penerbangan.

Ari mengatakan, frekuensi penerbangan di luar negeri tinggi sehingga maskapai melakukan perang harga.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved