Terungkap! Sebelum Dieksekusi Mati, Begini Ucapan Tim Pembunuh kepada Jamal Khashoggi
Buku yang ditulis oleh tiga jurnalis Turki ungkap percakapan awal tim pembunuh dari Arab Saudi kepada Jamal Khashoggi.
"Tolong jangan tutup mulut saya. Saya punya asma," ujarnya dalam kalimat terakhirnya.
Dibutuhkan lima menit bagi tim itu untuk membunuh Khashoggi.
Dia tewas pada pukul 13.24, 10 menit setelah memasuki gedung konsulat pada 2 Oktober.
"Detik-detik terakhir di konsulat berakhir dengan suara serak yang merupakan perpisahannya (Khashoggi) di dunia ini," ulas buku tersebut.
Setelah Khashoggi tewas, Mustafa al-Madani yang ditugaskan sebagai "kembaran" mulai melucuti pakaian Khashoggi bersama Saif Saad al-Qahtani.
Diwartakan The New York Times Kamis (17/1/2019), buku tersebut memaparkan suara gergaji listrik hingga pisau pemotong tulang terdengar dalam rekaman itu.
Kasus Khashoggi menjadi perhatian dunia di mana kecurigaan mengarah kepada Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MBS) sebagai pihak yang memerintahkan pembunuhan.
Riyadh membantah dugaan tersebut dan mengklaim telah menangkap 21 orang, di mana lima di antaranya bakal dituntut dengan hukuman mati.(*)
Baca: Ratusan Napi di Bireuen belum Miliki e-KTP, Terancam tak Bisa Memilih pada Pileg dan Pilpres
Baca: BREAKING NEWS - Mobil Dibakar, Pencuri Lembu Babak Belur Diamuk Massa
Baca: Ini Target Ditlantas Polda Aceh dalam Millenial Road Safety Festival
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Dieksekusi, Begini Ucapan Tim Pembunuh kepada Khashoggi"