KKB Kembali Tebar Teror di Papua, Bakar Alat Berat PT Istaka Karya dan Tembak Aparat di Nduga
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali melalukan aksi teror di Distrik Yal, Kabupaten Nduga, Papua.
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
Karena warga sipil non-Papua dianggap TPNPB sebagai anggota TNI/Polri yang menyamar.
Selain itu, Egianus yang menyebut dirinya Panglima Kodap III Ndugama, menegaskan bahwa TPNPB tidak akan pernah berhenti perang sampai ada pengakuan kemerdekaan Papua dari RI.
Berikut ini 7 poin ultimatum untuk Indonesia yang dikeluarkan TPNPB-OPM:
1. Perang kami TPNPB kodap III Ndugama tuntut Kemerdekaan Bangsa Papua Barat untuk Penentuan Nasip sendiri
2. Perang kami tidak akan pernah berhenti sampai pengakuan kemerdekaan Papua.
3. Kami minta kepada pemerintah indonesia tuntutan pengakuan kemerdekaan Papua hanya dengan kontak senjata.
4. Kami TPNPB/OPM tidak mintah pembangunan dan bama seluru masyarakat 32 Distrik Kab Nduga minta Merdeka.
5. Seluruh Tanah Ndugama dari ujung sampai ujung manusia Rambut Lurus Warna kulit puti adalah musu utama TPNPB Kodap III Ndugama karena banyak anggota TNI/POLRI pria wanita yang selama ini menyamar ibu Guru suster dan tukang Bangunan bahkan sopir taksi kami akan tembak.
6. Kami harap Pos TNI yang bertugas di Distrik Mbua segera hentikan operasi di perkampungn masyarakat.
7. Sampai dengan pernyataan ini kami keluarkan semua warga sipil non Papua kosongkan dearah Kabupaten Nduga. kalau sampai masih ada kami akan tembak.
Simak video ini;
Baca: Sekber Satgas Lintas Ormas Probowo-Sandi Ajak Warga Aceh tidak Golput
Baca: Ketegangan Pakistan dan India Meningkat, Ribuan Warga Kashmir Mengungsi dan Gali Bungker
Baca: Korban Salah Tangkap Adukan Anggota Satresnarkoba Polres Aceh Utara ke Propam Polda Aceh