Breaking News

Penembakan di Selandia Baru

Solidaritas Untuk Korban Penembakan, Wanita Selandia Baru Sepakat Berhijab Pada Hari Jumat

Dilansir Gridhot.ID dari BBC, dugaan sementara serangan aksi teror itu dilakukan oleh ekstrimis sayap kanan kepada kaum muslim di Christchurch.

Editor: Fatimah
Facebook @Scarvesinsolidarity
Aksi Solidaritas, Wanita Selandia Baru Kompak kenakan Hijab Pada Hari Jumat 

"Tunjukkan dukungan Anda kepada wanita Muslim dan para korban serangan teror Christchurch.

Pada hari Jumat 22 Maret kenakan hijab untuk menunjukkan bahwa kami tidak akan tunduk pada teror dan bahwa kami adalah satu dengan saudara-saudara Muslim kami.

Ini adalah isyarat sederhana tetapi simbol yang kuat bahwa kita menolak retorika kebencian.

Baca: Harga Emas Turun, Emas Antam Ditransaksikan Lebih Murah Rp 3.000 per Gram

Ajak teman-teman wanitamu, saudara perempuanmu, teman kerjamu, tim olahragamu, sekolahmu, gerejamu bersama dan bagikan foto Anda dalam hijab sehingga kami dapat menunjukkan kepada dunia bahwa KAMI ADALAH SATU. #theyareus #scarvesinsolidarity
TOLONG SEBARKAN!," tulis akun Facebook @Scarvesinsolidarity.

Bahkan untuk memantapkan aksi solidaritas ini, penggagas acara juga telah bertanya ihwal masalah kesopanan dalam mengenakan hijab pada hari Jumat ke Dewan Nasional Wanita Islam di Selandia Baru.

Jawaban merekapun mengejutkan.

"Bagi yang bertanya-tanya tentang kesesuaian (kesopanan) mengenakan hijab pada hari Jumat.

Baca: Ratusan Peserta Meriahkan Pesona Langsa Gemilang di Hutan Kota

Saya memang berkonsultasi dengan Nasreen dari Dewan Nasional Wanita Islam dan jawabannya adalah ...

'Terima kasih banyak atas pemikiran baiknya. Scarf day (Hari hijab) akan menjadi salah satu cara terbaik untuk menunjukkan solidaritas.'

Ini adalah gerakan kecil yang tidak menyakiti siapa pun ... tetapi sangat berarti bagi mereka yang merasa terpinggirkan karena praktik budaya," tulis akun Facebook @Scarvesinsolidarity.

Sebelumnya, aksi solidaritas pada komunitas muslim di Selandia Baru juga ditunjukkan oleh para anggota geng Black Power Selandia Baru.

Baca: BREAKING NEWS - Rumah Berkonstruksi Kayu Terbakar di Aceh Jaya, Enam Penghuni Selamat

Meski mereka terkesan berpenampilan garang dan sangar namun peduli akan korban penembakan di kedua masjid Al Noor dan Linwood.

Mengutip news.com.au, Senin (18/3) anggota geng yang melayat lantas melakukan gerakan 'Haka' sebagai tanda penghormatan bagi para korban di depan masjid Al Noor.

Baca: 110 Ekor Hiu di Penangkaran Karimunjawa Tiba-tiba Mati, Pertama Terjadi Sejak 50 Tahun Lalu

Dikelilingi oleh puluhan pelayat lain dan banyak bunga di dekat masjid, kelompok geng Balck Power melakukan haka saat kerumunan berdiri dalam keheningan.

"Kami hanya bisa datang melayat dan mendukung mereka (para korban)," kata anggota Black Power Shane Turner sambil menahan tangis.(*)

Artikel ini tayang pada Grid.Id dengan judul : Tunjukkan Solidaritas Pada Korban Pembantaian Masjid Christchruch, Wanita Selandia Baru Kompak Kenakan Hijab Pada Hari Jumat

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved