Breaking News

Ini Alasan Orang Tua Beri Nama Bayi Kembarnya Prabowo dan Sandiaga, Ada Kisah Haru di Baliknya

Menurut dia, kehadiran Prabowo dan Sandiaga menjadi obat untuk dia dan istrinya pasca ditinggal putri pertamanya, Keisha Gaida.

Editor: Faisal Zamzami
KOMPAS.com/PUTRA PRIMA PERDANA
Bayi Prabowo (kiri) dan Sandiaga (kanan), anak kembar dari pasangan suami istri, Dede Wahyudin(38) dan Elis Nurlatifah (28), warga Kampung Bojongloa, RT 02 RW 02, Desa Pasirpogor, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. (KOMPAS.com/PUTRA PRIMA PERDANA) 

Dia berharap agar keduanya bisa terpilih menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI.

“Mudah-mudahan Pak Prabowo dan Pak Sandiaga menang periode sekarang. Kalau tidak menang ya tidak apa-apa, berarti memang bukan bukan nasibnya,” tuturnya kemudian.

Baca: Sempat Ditutup Sebulan, Ruas Jalan Takengon-Isak Kembali Dibuka

Baca: Wajah Hitam Pria Ini Berubah Putih Berkat Air Bekas Cucian Beras, Ini 5 Manfaat Air Cucian Beras

Bayi Prabowo Lebih Agresif Saat Menyusui daripada Bayi Sandiaga

Elis Nurlatifah (28) bersama anak kembarnya, Muhammad Prabowo dan Muhammad Sandiaga
Elis Nurlatifah (28) bersama anak kembarnya, Muhammad Prabowo dan Muhammad Sandiaga (Tribun Jabar/ Muhamad Nandri Prilatama)

Pasangan Dede Wahyudin (38) dan Elis Nurlatifah (28) di Kampung Bojongloa, Desa Pasirpogor, Kecamatan Sindangkerta, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, memiliki alasan khusus menamakan bayi kembar mereka mirip dengan nama pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Kedua bayi laki-laki yang lahir di RSUD Cililin pada 20 Maret 2018, tepatnya pukul 13.17 WIB, itu diberi nama Muhammad Prabowo dan Muhammad Sandiaga.

Prabowo dan Sandiaga masing-masing lahir dengan berat 2,1 kilogram dan 2,5 kilogram serta panjang masing-masing 46 cm.

Saat ditemui Kompas.com di rumah sederhananya, Minggu (24/3/2019), Elis mengatakan, meski bayinya kembar identik, ada ciri-ciri dan sifat yang membedakan keduanya.

“Bedainnya kalau kakaknya (Prabowo), wajahnya agak cantik, tampan, mukanya agak lonjong. Kalau orang lihat mirip anak perempuan. Kalau adiknya, Sandiaga, kayak cowok banget. Mukanya bulat,” kata Elis, Minggu sore.

Tidak hanya wajah, Elis mengatakan, kedua anaknya memiliki perangai berbeda, terutama saat meminta disusui.

“Kalau kakaknya, Prabowo, kalau minta menyusui sukanya menggebu-gebu. Nangisnya kencang, enggak ada toleransi. Nah, kalau adiknya mah santai, kalem, agak mengalah,” ungkap Elis.

Elis mengatakan, nama Prabowo diberikan oleh Dede Wahyudin lantaran suaminya sangat mengidolakan Prabowo Subianto sejak lama.

Sementara itu, Elis mengaku bahwa nama Sandiaga diberikan atas permintaannya lantaran dia sangat mengidolakan sosok Sandiaga Salahudin Uno.

“Kalau lihat Pak Sandi itu orangnya kasep (tampan), kalem, muda dan sukses. Mudah-mudahan bisa menular rezekinya ke anak saya,” ucapnya.

Elis menjelaskan, dia dan suaminya kaget ketika banyak orang yang memperbincangkan anak kembarnya lantaran diberikan nama Prabowo dan Sandiaga.

Meski demikian, Elis menilai wajar anaknya menjadi tenar karena diberikannya nama Prabowo dan Sandiaga pada saat musim Pilpres 2019.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved