Pilpres 2019
UPDATE Real Count Situng KPU Pukul 22.00 WIB, Ini Selisih Suara Jokowi Vs Prabowo di Pulau Jawa
Lima dari enam provinsi dengan pemilih terbanyak pada Pemilu 2019 berada di Pulau Jawa, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, dan Jakarta
Penulis: Zainal Arifin M Nur | Editor: Zaenal
UPDATE Real Count Situng KPU Pukul 22.00 WIB, Ini Selisih Suara Jokowi Vs Prabowo di Pulau Jawa
SERAMBINEWS.COM - Data penghitungan suara pilpres yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) yang dipublish di website KPU (pemilu2019.kpu.go.id) masih terus bergerak.
Hingga Minggu (28/4/2019) pukul 22.00 WIB malam, progres upload formulir C1 ke Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) di situs resmi KPU, baru mencapai 48,39 persen, yaitu 393.596 dari 813.350 TPS di seluruh Indonesia.
Hasil Situng sementara ini menunjukkan, pasangan capres cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin masih unggul secara nasional, yaitu dengan perolehan 56,25 persen atau 41.599.214 suara.
Sementara, paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mendapatkan 43,75 persen atau 32.360.638 suara.
Jokowi-Ma'ruf unggul di sejumlah provinsi, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sulawesi Utara, hingga Papua.
Sedangkan Prabowo-Sandi sementara ini unggul di Aceh, Sumatera Barat, Jambi, Sumsel, Banten, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB).
Seperti diketahui, jumlah pemilih pada Pilpres dan Pileg 2019 adalah sebanyak 192,83 juta jiwa, terdiri atas DPT dalam negeri 190,77 juta jiwa dan DPT luar negeri 2,06 juta jiwa.
Baca: Kisah Haji Uma, Komedian Berjiwa Sosial yang Jadi Super Star Pemilu di Aceh
Dari total 192,83 juta pemilih yang masuk dalam DPT Pemilu 2019 itu, lebih setengahnya berada di Pulau Jawa.
Untuk diketahui, lima dari enam provinsi dengan pemilih terbanyak pada Pemilu 2019 berada di Pulau Jawa, yaitu Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, dan DKI Jakarta.
Satu provinsi lainnya yang masuk daftar enam besar pemilih terbanyak pada Pemilu 2019 adalah Sumatera Utara.
Berikut rincian DPT enam provinsi dengan pemilih terbanyak dalam Pilpres/Pileg 2019.
1. Jawa Barat 33.3 juta jiwa
2. Jawa Timur 30.9 juta jiwa
3. Jawa Tengah 27.9 juta jiwa
4. Sumatera Utara 9.8 juta jiwa
5. Banten 8.1 juta jiwa
6. DKI Jakarta 7.8 juta jiwa
Total pemilih di Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, dan DKI Jakarta, mencapai 108 juta jiwa.
Lebih setengah dari DPT seluruh Indonesia yakni sebanyak 192,83 juta jiwa.
Baca: Mahfud Sebut Prabowo Menang di Provinsi Garis Keras, Dahnil: Bukan Menjadi Suluh tapi Menyulut Keruh
Baca: Prabowo Menang Telak, Sudah Kantongi Dua Juta Suara di Aceh
Dengan banyaknya jumlah pemilih di lima provinsi di Pulau Jawa ini, maka banyak pihak menyebut selisih perolehan suara di Pulau Jawa akan menjadi kunci kemenangan bagi capres yang bertarung dalam Pilpres di Indonesia.
Satu provinsi lainnya di Pulau Jawa adalah Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan jumlah DPT sebanyak 2,7 juta jiwa.
Lalu bagaimana hasil sementara perolehan suara di tiga provinsi dengan DPT terbanyak di Indonesia itu?
Amatan Serambinews.com pada Situng KPU, hingga Minggu (28/4/2019) pukul 21.00 WIB, pasangan Capres/Cawapres 01, Joko Widodo – Ma’ruf Amin sementara unggul di Jawa Timur, Jawa Tengah, DKI Jakarta, plus Sumatera Utara.
Sementara pasangan Capres/Cawapres 02 Prabowo Subianto – Sandiaga Uno, unggul di Jawa Barat dan Banten.
Berikut selisih perolehan suara kedua calon dan persentase suara yang sudah masuk dari enam Provinsi di Pulau Jawa, plus Sumatera Utara. Data Situng KPU Minggu (28/4/2019) pukul 22.00 WIB.
1. Jawa Barat (data masuk 26,4%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 3.127.319
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 3.905.081
2. Jawa Timur (data masuk 32%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 5.369.072
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 2.549.552
3. Jawa Tengah (data masuk 56,8%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 9.532.334
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 2.828.293
4. Sumatera Utara (data masuk 56,2%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 2.262.994
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 1.940.628
5. Banten (data masuk 43,5%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 1.099.418
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 1.752.018
6. DKI Jakarta (data masuk 39,5%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 1.310.795
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 1.179.332
7. Daerah Istimewa Yogyakarta (data masuk 50,5%)
Joko Widodo – Ma’ruf Amin 846.088
Prabowo Subianto – Sandiaga Uno 363.310
Update hasil perolehan suara sementara Pilpres 2019 bisa dilihat di link berikut ini.
Lapor ke Sini Jika Ada Kejanggalan
Dikutip dari Kompas.com, Ketua KPU Arief Budiman menegaskan, Situng bukan merupakan hasil resmi yang akan ditetapkan KPU.
Situng hanya rujukan bagi publik untuk memantau proses rekapitukasi suara.
"Informasi yang disediakan KPU melalui situng adalah informasi untuk mempercepat penyampaian hasil pelaksanaan pemungutan dan perhitungan suara kepada masyarakat, dengan begini pertama penyampaian informasi yang cepat," kata Arief di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2019).
Arief mengklaim, Situng dibuat sebagai bentuk transparansi KPU kepada publik. Oleh karenanya, masyarakat bisa melapor ke KPU jika menemukan kesalahan entry data scan C1 ke Situng.
"Situng bisa menjadi alat kontrol bagi banyak pihak. Bagi KPU jadi alat kontrol kalau ada petugas kita yang salah dan nakal," ujar Arief.
"Bagi peserta pemilu, Anda bisa lihat juga sekarang bener nggak suara Anda di situ seperti itu, ada yang dikurangi nggak, ada yang ditambah nggak," sambungnya.
Berikut tahapan untuk ikut mengecak Situng dan melapor jika terjadi kesalahan.
1. Buka situs pemilu2019.kpu.go.id. Situs ini menampilkan data penghitungan pemilu di seluruh tingkatan.
2. Untuk mengecek data penghitungan pilpres, klik 'Pilpres' di kolom bagian atas. Akan tertampil data penghitungan secara nasional, lengkap dengan data penghitungan per provinsi
3. Untuk mengecek data penghitungan hingga ke tingkat TPS, klik salah satu provinsi, pilih salah satu kabupaten, pilih salah satu kecamatan, klik salah satu kelurahan hingga muncul data TPS. Akan tertampil data entry Situng disertai dengan gambar scan formulir C1
4. Jika Anda menemukan kesalahan berupa perbedaan angka antara entry data Situng dengan formulir C1, laporkan ke call center KPU (021) 31902567 atau (021) 31902577. Melalui WhatsApp dapat menghubungi 081211772443. Atau bisa juga melalui surel ke bagianteknis@kpu.go.id