Breaking News

Menurut Studi Wanita Butuh Waktu Tidur Lebih Banyak Daripada Pria

Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas tidur perempuan, seperti yang dilansir sleepfoundation.org.

Editor: Fatimah
NEWS.COM.AU
Sleep-texting bisa menjadi kebiasaan baru orang-orang yang tak bisa lepas dari ponsel sampai menjelang tidur. 

Sayangnya, walaupun perempuan membutuhkan lebih banyak tidur daripada pria, banyak yang tidak mendapatkan jumlah yang tepat.

Ada beberapa faktor yang dapat memengaruhi kuantitas dan kualitas tidur perempuan, seperti yang dilansir sleepfoundation.org.

- Gangguan tidur selama kehamilan karena kelebihan berat badan dan posisi janin.
- Kesulitan tidur selama menopause karena hot flashes.
- Terbangun di ranjang oleh pasangan. (Lelaki cenderung lebih besar daripada perempuan)
- Mengkhawatirkan masalah dan kurang tidur sebagai hasilnya.

National Sleep Foundation merekomendasikan untuk memerangi insomnia dengan berolahraga secara teratur, mengatur waktu tidur dan bangun rutin, membatasi asupan kafein dan alkohol, dan memperbaiki lingkungan tidur.

Baca: Kemenag Mulai Godok Kloter Haji Aceh, Penyusunan Berbasis Zonasi Jamaah

Jika insomnia berlanjut, perempuan dapat berbicara dengan dokter mereka tentang tidur untuk menentukan langkah lain yang dapat mereka ambil untuk meningkatkan kualitas tidur mereka. (Rosiana Chozanah)

Artikel ini tayang pada Intisari Online dengan judul : Ibu-ibu Sering Kurang Tidur Karena Mengurus Anak, Padahal Menurut Studi, Wanita Butuh Waktu Tidur Lebih Banyak Daripada Pria

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved