Listrik Padam karena Gangguan Induk Belawan, Berdampak Hingga ke PLTU Nagan Raya
PLTU 1 dan 2 Nagan Raya mulai tadi pagi sudah dilakukan proses startup kembali. Insya Allah sore ini bisa masuk sistem kembali arus dari PLTU
Safriadi, warga Lampaseh Aceh, Kecamatan Meuraxa, Banda Aceh mengatakan, listrik di wilayahnya padam dari sebelum sahur baru menyala setelah shalat Subuh.
Hal yang sama juga diungkap oleh Ibrahim warga Beurawe, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh.
“Untungnya kemarin baru beli lampu emergency. Saya sudah bilang sama istri, enggak apa-apa, pihak PLN sudah menjamin listrik pasokan listrik selama Ramadhan. Tapi istri saya tetap tak percaya dan bersikeras membeli lampu emergency. Dan firasatnya terbukti,” ujar Ibrahim sambil terkekeh.
Amatan Serambinews.com, belakangan atau pada Kamis siang tadi, suplai listrik beberapa kali mati dan menyala (hidup-mati) dalam waktu berdekatan.
Baca: Nova Sibuk Urusi Proyek Listrik, Netizen Sentil di Medsos: Ketika Rakyat Bersuara Kau Malah Sembunyi
Baca: PLN Beri Diskon 50 Persen Tambah Daya Baru, dan Diskon 100 Persen Bagi Pemilik Mobil Listrik
Sejumlah warga menghubungi Serambinews.com mempertanyakan penyebab dari “berdiskonya” layanan PLN ini.
Mereka merasa khawatir kondisi itu dapat merusak alat-alat elektronik rumah tangga seperti AC, kulkas, mesin cuci, TV, dan lainnya.
General Manager PLN Aceh, Jefri Rosiadi yang dihubungi Serambinews.com, Kamis (9/5/2019) siang mengungkapkan, padamnya listrik di sebagian Aceh akibat pembangkit-pembangkit yang ada di Medan dan Aceh keluar sistem pada saat yang bersamaan.
"Gangguan tadi pagi disebabkan oleh adanya peralatan di gardu induk Belawan yang rusak. Hal ini menyebabkan beberapa pembangkit keluar sistem sehingga sebagian Medan dan Aceh terjadi pemadaman," ujarnya.
Jefri menjelaskan, saat ini petugas masih melakukan perbaikan dan pengaturan beban agar listrik di kedua provinsi dapat kembali normal.
"Mudah-mudahan tidak ada lagi gangguan ke depan, saat ini sedang tahap penormalan. Cuaca bisa jadi penyebab dari gangguan ini. Petugas sedang mempelajari dari data yang ada," timpalnya.
GM PLN Aceh menegaskan, meskipun hingga saat ini tak ada lagi gangguan dengan peralatan di gardu induk Belawan, dampak dari kejadian itu masih terasa di PLTU Nagan.
"PLTU Nagan Raya harus start lagi sejak pagi tadi. Semoga menjelang malam nanti sudah bisa masuk ke sistem kalau tidak ada kendala," harapnya.
Baca: PLN Aceh Siapkan 200 MW, Jamin Kemungkinan Pemadaman Selama Puasa Sangat Kecil
Baca: 1.158 NIP CPNS Kemenag Aceh Sudah Tiba, Awas Jangan Terkecoh Orang yang Ngaku-ngaku Bisa Urus SK
Penjelasan PLN Medan
Tidak hanya di Aceh, pemadaman listrik saat jam sahur juga terjadi hampir merata di seluruh Kota Medan, dan sebagian wilayah Kabupaten Deli Serdang.
Kondisi ini membuat warga Medan berang dan melampiaskan kekesalannya melalui media sosial.