Masyarakat Padati Pembukaan Festival Rentak Melayu Raya di Lapangan Merdeka Langsa
diharapkan gelaran Festival Rentak Melayu Raya ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun luar negeri ke Kota Langsa
Penulis: Zubir | Editor: Muhammad Hadi
Melalui kebudayaan itu menyatukan dan mendamaikan, bukan memecah belah.
Selain itu diharapkan gelaran Festival Rentak Melayu Raya ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan domestik maupun luar negeri ke Kota Langsa.
Baca: KNPI Aceh Sebut Sejumlah Tokoh Muda Layak Pimpin DPRA Periode 2019-2024
Dirincikannya, Kota Langsa mempunyai beberapa objek wisata andalan yaitu eko wisata Taman Hutan Kota Langsa dan Langsa Mangrove Forest Park yang saat ini masuk nominasi penerima Anugerah Pariwisata Indonesia (API).
Pihaknya mohon doa restu dan dukungannya agar Langsa Mangrove Forest Park (wisata hutan bakau Kuala Langsa) dapat keluar sebagai pemenang di ajang API tahun 2019 ini. Dukungan dapat dilakukan dengan cara ketik sms API spasi 9E kirim ke 99386.
"Kepada tim kesenian yang akan tampil malam ini dan besok malam, kami ucapkan selamat, semoga penampilan anda dapat memukau penonton dan menjadi kenangan dirindukan untuk tampil kembali di Kota Langsa tahun depan," tutupnya.
Ketua panitia Kepala Disbudpar Aceh, Jamaludin SE Msi AK, menyampaikan rasa simpati pihaknya sebagai wujud rasa terimakasih yang tak terhingga atas partisipasi dukungan masyarakat Kota Langsa, dalam mewujudkan agenda yang merupakan titik tolak kebangkitan kebudayaan Melayu dunia di Aceh khususnya Kota Langsa.
Pelaksanaan Event Rentak Melayu Raya dan pameran keliling tahun 2019 adalah bentuk kepedulian Pemerintah Aceh dalam mengangkat khasanah Melayu Raya sebagai bagian yang mengakar kuat, dalam kebudayaan Aceh dan merupakan bagian yang tak terpisahkan dari keberagaman etnis di Aceh.
Event Rentak Melayu Raya ini terdiri dari 6 kegiatan, yaitu malam melenggang melayu, festival dendang melayu, karnaval budaya, Langsa Faahion fantastic festival, Ekspo, City Tour, dan pameran.
Baca: VIRAL Kisah Juru Parkir Terkunci di Toilet Masjid, Minta Tolong Via Facebook, Mengaku Ujian Allah
Festival Rentak Melayu Raya ini diikuti berapa utusan seni bernuansa melayu, diantaranya Sanggar Prodi Pendidikan Universitas Negeri Medan, sanggar Dinas Pariwisata Kota Medan, Lembaga Seni Qasidah Indonesia Aceh (LASQI) dari Banda Aceh.
Lalu, Sanggar Cut Meutia Meuligo dari Aceh Utara, Sanggar Meuligee Tamiang dari Aceh Tamiang, Sanggar Beutari Kota Langsa, Sangar Putroe Nurul A'la Cot Kala IAIN Langsa, Sanggar Putroe Phang Dikjar Kota Langsa, Komunitas Seni Kota Langsa, dan SLB Kota Langsa.
Festival Rentak Melayu Raya ini juga meriahkan acara pemeran keliling dengan konten acara, yakni pameran lukisan, mural, loba lukis anak-anak, melukis bersama. (*)