Sedih! Bayi 14 Bulan Ditemukan Sedang 'Menunggui' Jasad Sang Ayah yang Sudah 3 Hari Meninggal
Kapolsek Rambipuji, AKP Sutarjo mengatakan, awalnya pihaknya mendapatkan laporan dari warga setempat sekitar pukul 14.00 Wib.
Warga menggendong bayi perempuan itu.
Pertolongan pertama yang diberikan antara lain dengan memberikannya air gula.
"Kondisinya lemas, dan tadi langsung digendong jadi belum tahu apa dia sudah bisa jalan atau belum.
Kemungkinan yang 'menunggui' jenazah ayahnya di kasur itu," imbuh Sutarjo.
Dari pemeriksaan yang dilakukan polisi, warga sekitar terakhir kali melihat Fauzi pada Minggu (11/8/2019) pagi.
Sejak Senin (12/8/2019) warga sudah tidak melihat lelaki itu.
Baca: Heboh Video Hubungan Badan 1 Wanita dengan 3 Pria, Kondisi Seorang Pelaku Sakit Memprihatinkan
Baca: Ini Hasil Deteksi Polisi Terhadap Tahanan dan Napi Cabang Rutan Lhoksukon yang Masih Kabur
Lelaki itu hanya tinggal berdua dengan bayi perempuannya itu.
Istrinya bekerja sebagai TKW di Taiwan. Polisi, kata Sutarjo, sudah memberitahu perihal kematian Fauzi kepada istrinya.
"Sedangkan untuk penyebab kematian Fauzi, belum bisa kami simpulkan karena menunggu visum dan otopsi dari tim medis," pungkas Sutarjo.
Saat ini bayi tersebut dirawat oleh tetangganya.
Kapolsek Rambipuji, AKP Sutarjo mengatakan, tetangganya itu siap merawat hingga sang ibu datang.
"Bayi itu kini dirawat tetangga rumahnya sampai ibunya datang.
Nanti kalau ibunya datang, penyerahan juga harus di hadapan petugas," ujar Sutarjo kepada Surya, Rabu (14/8/2019).
Bayi perempuan ini diduga menunggui jasad ayahnya, Aan Junaidi alias Fauzi (40) selama tiga hari.
Jasad Fauzi ditemukan polisi dan warga pada Rabu (14/8/2019).