Maling Juga Curi Ban Mobil Warga Aceh Barat, Total Ban Dicuri Capai 20 Buah

Maling Juga Curi Ban Mobil Dua Warga Aceh Barat, Total Ban Dicuri Capai 20 Buah

Laporan Rizwan | Meulaboh

SERAMBINEWS.COM, MEULABOH – Kasus maling ban mobil terus terjadi di Aceh Barat, Selasa (3/9/2019). Selain dialami lima mobil milik Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Barat dengan jumlah ban hilang sebanyak 14 buah (bukan 16 seperti diberitakan sebelumnya)  juga dialami dua warga lain di Aceh Barat.

Dua warga lain adalah Said Rahmad, warga Suak Nie, Kecamatan Johan Pahlawan yakni ban depan truk miliknya sebanyak 2 buah hilang  yakni diparkirkan di kompleks gedung PMI di desa itu karena selama ini kosong.

“Mobil saya dua buah ban hilang. Harapan kami pelaku segera terungkap,” kata Said Hasan yang hari-hari sebagai sopir tersebut kepada wartawan, Selasa (3/9/2019).

Kasus ban mobil lain menimpa Deswira, warga menetap di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat pada Selasa (3/9/2019).

Nagan Raya Deklarasikan Sekolah Ramah Anak, Ini Targetnya

Mahasiswa Baru Fakultas Hukum Unimal Galang Dana untuk Janda Miskin

Jajal PSLS Lhokseumawe, Persimura Minta Dukungan Warga Pidie di Langsa

Empat buah ban mobil jenis Kijang Innova miliknya hilang dan baru diketahui pagi hari yang diparkir di bagasi rumahnya yang tergolong padat penduduk tersebut.

Dengan hilang ban mobil milik Deswira sebanyak 4 buah, Said Rahmad 2 buah dan PMI sebanyak 14 buah sehingga total sudah  mencapai 20 buah ban.

Selain ban, PMI juga kehilangan onderdil mobil-mobil yang kondisi rusak tersebut yang diparkirkan di gedung lama PMI di Suak Nie, sedangkan kegiatan kantor PMI selama ini di gedung baru di Drien Rampak, Meulaboh.

Kepala Maskas PMI Aceh Barat, Teguh Wahyudi kepada Serambinews.com, mengatakan, ada lima mobil PMI yang onderdil yang dibawa kabur maling yakni rata-raya yang hilang ban.

Seperti diketahui, kasus malin ban mobil yang terjadi pada pekan lalu menimpa mobil dinas Kadis PUPR Aceh Barat, Bukhari yakni empat ban mobil dauble cabin parkir di rumahnya di Desa Suak Raya Meulaboh hilang.(*)

Dekranasda Aceh Diminta Fokus Pengembangan Destinasi Halal dan Provinsi Islami

Tari Guel dan Didong Kopi di Taman Nol Kilometer Yogya

Sufi, Korban Puting Beliung Sungaimas Aceh Barat yang Masih Mengungsi