Kemkar II
Hujan Deras Landa Perkemahan Kemkar II di Aceh Tamiang
Dalam kegiatan ini, peserta akan menjalani beragam agenda, mulai dari paduan suara, peraturan baris-berbaris, peta-pita, sandi, semboyan dan isyarat,
Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang
SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Hujan deras disertai angin melanda kawasan Kemah Penguatan Pendidikan Karakter (Kemkar) II di Komplek Dayah Perbatasan Manarul Islam, Kejuruanmuda, Aceh Tamiang menjelang Sabtu (7/9/2019) dini hari.
Kondisi ini menyebabkan satu tenda yang digunakan pramuka rusak. Dipastikan insiden ini tidak melukai satu pun peserta Kemkar II.
"Tidak ada yang luka, justru anak-anak senang. Sehanbis hujan reda, malah ada yang main bola," kata Ketua panitia kegiatan, Bambang Supriyanto, Sabtu (7/9/2019) sore.
Bambang menilai hujan deras yang mengguyur hari pertama kegiatan justru menempah mental kerja sama peserta Kemkar II yang berasal dari pelajar SD dan SMP se-Aceh Tamiang.
"Anak-anak justru bersatu memperbaiki tenda. Kekompakan dan kerja sama terjalin," ucapnya.
Baca: 8 Bus Jemput Jamaah Haji Abdya yang Tiba Malam Ini, Satu Pesawat dengan Jamaah dari 4 Kabupaten Ini
Baca: Kakak Kandungnya Ucap Syahadat, Tangis Ustaz Felix Siauw Pecah, Ini Videonya
Baca: Galacticos Peusangan Raya Menang atas Persada Blangpidie, Awali Babak 12 Besar Liga 3
Kemkar II Aceh Tamiang dibuka Kadisdik Aceh Tamiang Zulkarnain Putra, Jumat (6/9/2019) sore. Perkemahan ini dikuti 1.950 pramuka yang menghuni sekira 160 tenda.
"Kegiatan ini berlangsung tiga hari, terhitung mulai jumat hingga minggu," sebut Bambang.
Dalam kegiatan ini, peserta akan menjalani beragam agenda, mulai dari paduan suara, peraturan baris-berbaris, peta-pita, sandi, semboyan dan isyarat, seni tari hingga permainan bola.
Dijelaskannya, kegiatan ini bertujuan membentuk karakter, meningkatkan sikap kemandirian, ketrampilan, kedisiplinan serta persatuan dan kesatuan.
"Melalui kegiatan ini kita juga berharap anak-anak bisa meningkatkan tanggung jawab terhadap diri sendiri, masyarakat, bangsa dan negara," tukas Bambang yang juga Kepala SMPN 4 Percontohan Karangbaru.
Sementara Kadisdik Aceh Tamiang Zulkarnain menambahkan kegiatan yang diselenggarakan di pesantren ini diharapkan bisa menciptakan karakter reliji para peserta.
"Aura pesantren kita harapkan bisa memberikan nuansa tersendiri bagi anak-anak. Kita berharap karakter reliji mereka juga ikut terbangun," tukasnya. (*)