Waspada Virus Joker Incar 37 Negara, Cepat Hapus 24 Aplikasi Ini dari Ponsel Anda
Apabila sempat memasangnya di perangkat, CSIS mengimbau pengguna Android untuk segera menghapus aplikasi-aplikasi dimaksud
Secara keseluruhan ada 37 negara incaran Joker yang tersebar dari benua Amerika hingga Asia dan Australia, termasuk AS, Mesir, Perancis, Jerman, Kuwait, Uni Emirat Arab, Malaysia, dan Singapura
SERAMBINEWS.COM - Perangkat Android kembali mendapat ancaman serangan program jahat.
Kali ini, virus alias malware jenis trojan bernama " Joker" ditemukan periset keamanan CSIS Group di puluhan aplikasi Android di toko resmi Google Play Store.
"Sejauh ini kami menemukan keberadaan Joker di 24 aplikasi yang secara keseluruhan telah terpasang lebih dari 427.000 kali," kata peneliti virus dari CSIS Group, Akesejs Kuprins, dalam sebuah posting di Medium.
Joker adalah tipe malware yang bisa mencuri uang dengan cara berlangganan premium tanpa sepengetahuan korbannya.
Baca: Sudah Habiskan Anggaran Rp 20 Miliar, Gedung DPRK Bireuen Masih Terlantar
Program jahat ini juga bisa menyimulasikan klik iklan, mengintip isi pesan teks di ponsel, hingga mencuri informasi perangkat dan daftar kontak.
Uniknya, menurut Kuprins, Joker hanya mengincar korban dari negara-negara tertentu.
Indonesia termasuk yang ditarget.
"Calon korban harus menggunakan kartu SIM dari salah satu negara ini," kata dia.
Baca: BREAKING NEWS - Diduga Terlibat Mesum, Jaksa Tahan Ketua Panwaslih Subulussalam
Secara keseluruhan ada 37 negara incaran Joker yang tersebar dari benua Amerika hingga Asia dan Australia, termasuk AS, Mesir, Perancis, Jerman, Kuwait, Uni Emirat Arab, Malaysia, dan Singapura, seperti dihimpun KompasTekno dari IB Times, Selasa (10/9/2019).
VIDEO Melihat Makam Tgk Syeh Tuan Tapa di Tapaktuan Aceh Selatan, Kisah Petapa Melawan Naga |
![]() |
---|
Persiraja Agendakan Trial Tiga Pemain Asing di Piala Menpora 2021, Begini Penjelasan Presiden Klub |
![]() |
---|
Kisruh Partai Demokrat ‘Memanas’, Pendiri Demokrat Ngotot Gelar KLB Awal Maret, Klaim Didukung DPC |
![]() |
---|
VIDEO Pengakuan Reseller Yalsa Boutique Diancam Bacok oleh Member |
![]() |
---|
Tak Miliki Dokumen Kependudukan, Sekeluarga Tinggal "Serumah" dengan Sapi, Disdukcapil Turunkan Tim |
![]() |
---|