Berita Bireuen

Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Kajari Bireuen Tinjau Bangunan yang Diduga Tanpa IMB

Sejumlah bangunan yang diduga belum memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), yang dibangun diatas saluran irigasi kini semakin marak di Kabupaten ..

Penulis: Ferizal Hasan | Editor: Jalimin
For Serambinews.com
Kajari Bireuen, Muhammad Junaedi SH MH bersama anggotanya, meninjau bangunan yang diduga belum memiliki izin dan tumpukan sampah menggunung di saluran irigasi Keude Matang Geulumpangdua, Kecamatan Peusangan, Bireuen. 

Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat, Kajari Bireuen Tinjau Bangunan yang Diduga Tanpa IMB

Laporan Ferizal Hasan I Bireuen

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Sejumlah bangunan yang diduga belum memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), yang dibangun diatas saluran irigasi kini semakin marak di Kabupaten Bireuen.

Selain itu, akibat adanya bangunan diatas saluran, menyebabkan tumpukan sampah dalam saluran irigasi juga semakin parah dan meresahkan masyarakat di kabupaten tersebut.

Seperti halnya yang terjadi di saluran irigasi di Keude Matang Geulumpangdua, Kecamatan Peusangan.

Banyaknya bangunan yang diduga belum ada IMB yang menyebabkan menggunungnya sampah di saluran irigasi Keude Matang Geulumpabgdua itu, kini makin meresahkan masyarakat setempat dan sekitarnya.

VIDEO - Puluhan Stan se-Aceh Meriahkan Hari Koperasi ke-72 di Aceh Timur

Daftar 10 Universitas Terbaik Dunia Versi Times Higher Education, Inggris-Amerika Masih Mendominasi

Maling Roda di Langsa tak Berhubungan dengan Sindikat  

Bangunan diatas saluran irigasi dan tumpukan sampah dalam saluran, mengganggu aliran air ke ratusan hektar sawah di kecamatan tersebut.

Bahkan Camat Peusangan Erry Seprinaldi SSTP SSos MSi, bersama beberapa perangkat desa di kecamatan itu, telah menyurati pihak terkait, termasuk Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bireuen.

Isi surat tersebut antara lain menyebutkan, dengan adanya bangunan diatas irigasi yang diduga tidak memiliki IMB di Keude Matang Geulumpangdua, aliran air ke sawah jadi terhambat oleh tumpukan sampah dalam irigasi.

Sehingga 250 hektar sawah yang ada di beberapa desa di Peusangan, mengalami kekeringan dan terancam gagal panen.

Berdasarkan surat yang diterima Kajari Bireuen dari Camat Peusangan, Kajari Bireuen, Muhammad Junaedi SH MH bersama timnya, telah turun ke lokasi dan menemukan banyak bangunan diatas saluran irigasi itu.

"Cukup kita sayangkan ada bangunan diatas saluran irigasi, sehingga banyak tumpukan sampah, air pun tidak bisa mengalir, kondisi ini tidak boleh dibiarkan dan harus segera ditertibkan," terang Kajari, kepada Serambinews.com, Selasa (17/9/2019).

Diterangkan Junaedi SH MH, masalah sampah dan IMB bangunan diatas saluran irigasi itu harus segera ditindaklanjuti dan tidak boleh dibiarkan, karena sudah meresahkan masyarakat.

"Seharusnya tidak boleh ada bangunan diatas saluran, karena mengganggu aliran air dan merugikan masyarakat," tegas Kajari. (*)

Daftar 10 Universitas Terbaik Dunia Versi Times Higher Education, Inggris-Amerika Masih Mendominasi

Kisah Satu Keluarga di Belantara Geumpang, Gajah Liar tak Membuat Martini Gentar

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved