APBA 2020
Fraksi Partai Aceh Sorot Anggaran untuk KONI Aceh
Fraksi Partai Aceh di DPRA menyorot alokasi anggaran untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (Koni) Aceh pada tahun 2020 hanya sebesar Rp 10 miliar.
Penulis: Masrizal Bin Zairi | Editor: Yusmadi
Laporan Masrizal | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Fraksi Partai Aceh di DPRA menyorot alokasi anggaran untuk Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh pada tahun 2020 sebesar yang hanya Rp 10 miliar.
Ketua Fraksi Partai Aceh di DPRA, Iskandar Usman Al Farlaky menyatakan dana tersebut masih kecil dan perlu dipertimbangkan oleh Plt Gubernur Aceh untuk ditambah lagi.
"Fraksi Partai Aceh menilai ini adalah sebuah bentuk ketidak sesuaian anggaran terhadap lembaga ini," kata Iskandar di hadapan Sekda Aceh, dr Taqwallah MKes.
Pernyataan itu disampaikan dalam rapat paripurna 4 masa persidangan tahun 2019 dengan agenda penyampaian pendapat akhir fraksi terhadap Raqan Aceh Tahun 2019 tentang APBA Tahun 2020 di ruang paripurna DPRA, Rabu (25/9/2019).
Baca: Pengesahan APBA 2020 Dijadwalkan Akhir Bulan Ini, Pengamat: Jangan Kejar Tayang
Baca: Dirjen Otda Nyatakan Surat Medagri Terkait Qanun Bendera dan Lambang Aceh Benar alias bukan Hoaks
Baca: Wali Nanggroe Kecewa di Gedung Parlemen, Soal Pertanahan belum juga Dialihkan ke Aceh
Pendapat itu menyahuti nota keuangan Raqan Aceh Terhadap APBA tahun 2020 yang telah disampaikan oleh Plt Gubernur Aceh dalam sidang paripurna sehari sebelumnya.
Dalam usulan keuangan, Pemerintah Aceh mengalokasikan anggaran untuk Koni Aceh sebesar Rp 10 miliar dalam APBA 2020, KNPI Aceh sebesar Rp 2,5 miliar, dan Pramuka Aceh akan dipertimbangkan.
Menurut Iskandar, anggaran untuk Koni Aceh perlu ditambah mengingat besarnya beban yang ditanggung lembaga itu, seperti meningkatkan pembinaan dan prestasi atlit untuk memajukan olah raga Aceh.
"Konon lagi pada tahun 2020 Aceh juga akan mengirimkan delegasi untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua," ujar politisi muda Partai Aceh yang kini terpilih lagi sebagai anggota DPRA.
Karena itu, Fraksi Partai Aceh meminta Plt Gubernur Aceh untuk mempertimbangkan dan merasionalkan kembali penambahan anggaran kegiatan KONI Aceh.
"Hal yang sama juga berlaku untuk kegiatan Pramuka Aceh," ujarnya.
Untuk diketahui, saat ini baik Koni Aceh dan Pramuka Aceh dipimpin oleh Muzakir Manaf alias Mualem yang notabenenya Ketua DPA Partai Aceh. (*)