Aksi Unjuk Rasa di Makassar, Mahasiswa Terlindas Kendaraan Taktis Polisi
Dicky Wahyudi yang menjadi korban dalam kejadian tersebut mengalami luka di bagian wajah dan kedua tanyangan.
Aksi Unjuk Rasa di Makassar, Mahasiswa Terlindas Kendaraan Taktis Polisi
SERAMBINEWS.COM - Seorang mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bosowa Kota Makassar terlindas kendaraan taktis polisi, Jumat (27/9/2019).
Kejadian tersebut terjadi di Jl Urip Sumoharjo, Makassar.
Dikutip dari KompasTV, kendaraan taktis tersebut sedang berupaya membubarkan aksi unjuk rasa yang berlangsung ricuh.
Dicky Wahyudi yang menjadi korban dalam kejadian tersebut mengalami luka di bagian wajah dan kedua tanyangan.
Akibat kejadian tersebut, Dicky dilarikan ke Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar dan hatus menjalani perawatan dalam beberapa hari kedepan.
Iwaldo Aziz, Ketua Bem Fakultas Hukum Universitas Bosowa mengatakan bahwa saat itu korban sedang melakukan aksi unjuk rasa untuk menolak RUU KPK dan RUU Pemasyarakatan.
Baca: Terkuak, Percakapan Terakhir Korban Bus Terbalik di Aceh Utara dengan Anaknya Sebelum Meninggal
Baca: Siswa SMAN 1 Pilih Ketua OSIS dengan Melibatkan KIP Bireuen, Begini Proses Pemilihannya
Baca: Pria Beristri 4 Ngaku Gay, Sang Ibu Geram: Sewa 5 Pembunuh untuk Habisi Anaknya
"Saat kejadian, korban sedang melakukan aksi untuk menolak RUU KPK dan RUU Pemasyarakatan," kata Iwaldo Aziz saat diwawancara KompasTV.

Iwaldo Aziz, Ketua BEM Fakultas Hukum Universitas Bosowa saat diwawancara KompasTV, Jumat (27/8/2019). (Tangkapan layar KompasTV)
Ia melanjutkan, saat melakukan aksi, para pengunjuk rasa dipukul mundur dengan menggunakan gas air mata.
Sedangkan korban, terlindas oleh mobil taktis polisi.
"Tapi kemudian, teman-teman itu dipukul mundur dengan gas air mata," imbuhnya.
Iwaldo Aziz menambahkan bahwa korban mengalami luka dalam dan harus dilakukan tindak operasi.
"Saudara Dicky Wahyudi ini ditabrak oleh barakuda, kemudian mengalami luka dalam. Sehingga, harus dilakukan tindak operasi," tambahnya.
Baca: Koalisi Partai Golkar Pecah, PNA Gabung ke Fraksi Sada Kata, Begini Sikap Sekretaris DPW PNA
Baca: KKB Beraksi di Ilaga Ibu Kota Kabupaten Puncak, Seorang Warga Tewas Ditembak
Baca: Berat Badan Tidak Bisa Turun Hanya dengan Olahraga, 5 Makanan Ini Bisa Bantu Kurangi Lemak di Tubuh
Atas terjadinya kejadian tersebut, Iwaldo mengatakan bahwa BEM Fakultas Hukum Universitas Bosowa akan menyikapi tindakan kepolisian tersebut, khususnya Kapolda Sulawesi Selatan.