Berita Subulussalam
Ini Tiga Wakil Rakyat Asal Subulussalam Dilantik Jadi Anggota DPRA, Begini Harapan Masyarakat
Maka itu, kata Edy, momen pelantikan tersebut patut menjadi kebanggaan luar biasa bagi masyarakat Kota Subulussalam.
Penulis: Khalidin | Editor: Nur Nihayati
Sebab, Subulusalam baru punya wakil rakyat asal kota tersebut pada pemilu 2014 silam itu pun hanya satu orang.
Saat ini, sambung Edy dengan kehadiran ketiga wakil rakyat tersebut diharapan mampu memperjuangkan kesenjangan yang selama ini sangat tampak di depan mata.
Baca: Jenderal Abelaziz al-Fagham Ditembak di Jeddah, Pengawal Pribadi Raja Arab Gugur, Ini Kronologinya
Edy mengingatkan keberadaan ketiga wakil rakyat di gedung DPRA mampu menyauarakan kepentingan masyarakat di Kota Subulussalam khususnya dan umumnya bagi dapil dan seluruh rakyat di Aceh.
Edy membeberkan sederet kesenjangan yang masih terjadi di Kota Subulussalam dampak minimnya ‘kue’ pembangunan setiap tahun. Kesenjangan ekonomi, Infrastruktur, pendidikan indek pembangunan manusia rendah, kesehatan dan lainnya.
Persoalan kesehatan masyarakat Edy melalui lembaganya acapkali harus turun tangan ‘mengemis’ di jalanan demi pengobatan para keluarga ‘melarat’ yang sakit.
Intinya, kata Edy dengan mempunyai putra-putri terbaik penyambung lidah di gedung DPRA, menjadikan masyarakat SUbulussalam optimis mereka bisa memperjuangkan hak-hak pantai barat selatan Aceh khususnya Subulussalam.
Beberapa agenda penting untuk pembangunan daerah Subulussalam saat ini yang patut diperjuangkan para wakil rakyat di DPRA antara lain, pembangunan jalan tembus pembangunan jalan tembus Gelombang, Kecamatan Sultan Daulat, Subulussalam-Muara Situlen, Aceh Tenggara.
Menurut Edy, hingga kini masyarakat masih menantikan janji-janji Pemerintah Aceh terkait sejumlah proyek vital di sana seperti jalan Subulussalam-Kutacane. Sebab, pemerintah dinilai kerap mengeluarkan janji namun sejauh ini belum terealisasi. (*)