BREAKING NEWS
BREAKING NEWS: Sejumlah Ketua DPD PAN Buka Segel Kantor DPW PAN Aceh
"Dibuka sama seluruh ketua-ketua DPD se-Aceh. Nggak sabar lagi ketua-ketua DPD ini. Masa partai besar begini pagarnya disegel," kata Irfannusir.
Penulis: Subur Dani | Editor: Nur Nihayati
"Dibuka sama seluruh ketua-ketua DPD se-Aceh. Nggak sabar lagi ketua-ketua DPD ini. Masa partai besar begini pagarnya disegel," kata Irfannusir.
Laporan Subur Dani | Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Sejumlah Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional dari beberapa kabupaten/kota di Aceh membuka segel kantor DPW PAN Aceh di kawasan Lueng Bata Banda Aceh, Minggu (6/10/2019).
Sekjen DPW PAN Aceh Irfannusir Rasman, mengatakan, segel itu dibuka langsung oleh para ketua DPD PAN se-Aceh.
"Dibuka sama seluruh ketua-ketua DPD se-Aceh. Nggak sabar lagi ketua-ketua DPD ini. Masa partai besar begini pagarnya disegel," kata Irfannusir.
Baca: Empat Mahasiswa FP UTU Raih Juara di Ajang Business Plan Competition, Ini Kata Rektor
Irfan mengatakan, seluruh Ketua DPD PAN Aceh ikut keputusan DPP terkait penunjukan T Hasbullah HD dan Irfannusir sebagai ketua dan sekjen definitif DPW PAN Aceh menggantikan Anwar Ahmad yang harus mundur dari jabatan karena maju sebagai calon anggota DPD RI pada Pemilu 17 April 2019.
Baca: Bahas Kisruh Internal PAN Aceh, Pengurus DPP Gelar Pertemuan Tertutup dengan DPW di Aceh Besar
Sementara para ketua DPD membuka segel Kantor DPW PAN Aceh di kawasan Lueng Bata, di kafe kawasan Jalan Soekarno Hatta, Aceh Besar sedang berlangsung rapat pertemuan tertutup antara pengurus DPP dan DPW Aceh membahas polemik tersebut.
Dua pengurus DPP PAN, Minggu (6/10/2019) berkunjung ke Aceh dari Jakarta. Mereka adalah Viva Yoga Mauladi (wakil ketua) dan Ibnu (wakil sekjen).
Baca: Selain Ikut Jalan Santai dan Sepeda Santai, Puluhan Warga Bireuen Urus KIA di Pendopo
Pertemuan tertutup itu dihadiri oleh para pengurus DPW PAN Aceh di antaranya Ketua DPW PAN Aceh, T Hasbullah HD, Sulaiman Ali, mantan ketua, Anwar Ahmad, Bupati Aceh Besar, Mawardi Ali, Farhan Hamid, dan sejumlah lainnya.
Seperti diketahui, kisruh internal DPW PAN Aceh terjadi sekitar tiga bulan lalu saat T Hasbullah HD ditunjuk sebagai Ketua Definitif DPW PAN Aceh.
Tak terima penunjukan itu, pengurus DPW PAN Aceh menyegel kantor mereka, memasang spanduk bertulis “Kantor DPW PAN Aceh Ditutup/Disegel oleh Kader PAN Aceh dan Pengurus Harian DPW PAN Aceh”.
Penyegelan itu dilakukan dalam sebuah aksi yang dilancarkan sejumlah pengurus dan kader PAN Aceh, Minggu (21/7/2019) lalu.
Kisruh ini terus berlanjut, bahkan baru-baru ini, Pengurus DPW PAN Aceh, Zulfitri mempollisikan T Hasbullah HD karena dianggap telah merekayasa notulen rapat dan pemalsuan tanda tangan. (*)