Berita Lhokseumawe
Polisi Ciduk Pria Lhokseumawe yang Diduga Telah Lima Kali Pencurian dengan Kekerasan, Ini Rinciannya
Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe AKP Indra T Herlambang memperlihatkan tersangka pencurian dengan kekerasan....
Penulis: Saiful Bahri | Editor: Jalimin
Polisi Ciduk Pria Lhokseumawe yang Diduga Telah Lakukan Lima Kali Pencurian dengan Kekerasan, Ini Rinciannya
Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe
SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Tim Satreskrim Polres Lhokseumawe, Senin (21/10/2019) dini hari membekuk seorang pria berinisial AK (19) asal Gampong Cunda, Kecamatan Muara Dua, Lhokseumawe.
Pria tersebut ditangkap di kostnya kawasan Cunda atas dugaan telah melakukan beberapa kali pencurian dengan kekerasan atau dengan ancaman kekerasan.
Kapolres Lhokseumawe, AKBP Ari Lasta Irawan, melalui Kasat Reskrim AKP Indra T Herlambang, menyebutkan, dasarnya dalam mengungkap kasus pencurian dengan kekerasan ini, pihaknya beberapa waktu lalu telah menangkap teman dari AK. Bahkan temanya AK tersebut sudah diserahkan ke Kejaksaan Negeri Lhokseumawe.
"Jadi, dari pengembangan kasus, makanya kita kembali menangkap AK," ujar T Herlambang.
Sedangkan hasil pemeriksaan terhadap AK, telah diakuinya ada lima kali dugaan melakukan pencurian dengan kekerasan atau dengan ancaman kekerasan.
Kelima lokasi tersebut:
1. Di Tugu Keude Cunda Kecamatan Muara Dua Lhokseumawe pada Senin (12/11/2018).
2. Di Pasar Cunda Kecamatan Muara Dua Lhokseumawe pada Minggu (5/11/2017).
3. Taman Riyadah Kota Lhokseumawe pada tahun 2018.
4. Lagi di Taman Riyadah Kota Lhokseumawe pada tahun 2018.
5. Di Lapangan Hiraq Pada tahun 2018.
Menurut AKP Indra T Herlambang, atas dugaan perbuatannya, maka AK pun dijerat dengan Pasal 365 KUHP dengan ancaman penjara paling lama sembilan tahun penjara.
Untuk barang bukti yang diamankan, satu handphone merk Xiaomi, uang Rp 14.500, dan satu unt handphone merek Samsung.(*)
• Fitriyanti, Guru Honorer SD 9 Jangka Diundang Workshop ke Bogor
• Giliran Pratikno, Fadjroel Rachman dan Nico Harjanto Sambangi Istana, Bakal Jadi Menteri Apa?