Info Papua
Kronologi Kontak Senjata TNI-Polri Dengan KKB di Papua, Berawal Informasi Ada Orang Bawa Senjata
Aparat keamanan mengklaim telah berhasil menewaskan dua anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Balingga, Kabupaten Lanny Jaya, Papua
Kemudian, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) John Wempi Wetipo.
Selain itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis.
• Pedangdut Nella Karisma Buka Suara Soal Tuduhan Selingkuh Dengan Mantan Bupati
Menurut Mahfud MD, keberadaan sejumlah pejabat negara di Papua menujukkan bahwa daerah tersebut dalam kondisi aman.
"Untuk menunjukkan bahwa tidak ada apa-apa di sini.
Kalau negara gawat, kan tidak pejabatnya yang datang makan di warung-warung kecil, artinya biasa-biasa saja di sini," ujar Mahfud di Jayapura, Sabtu (30/11/2019).
Menurut Mahfud, kekhawatiran banyak pihak menjelang 1 Desember 2019 tidak berdasar, karena fakta di lapangan menunjukkan hal berbeda.
Ia melihat bahwa situasi keamanan di Papua sangat kondusif.
"Jelang 1 Desember aman, enggak ada apa-apa. Kalau ada letupan-letupan kecil itu biasa dan bukan hanya di sini.
• Tabrakan Beruntun, Mobil Patroli Polisi Ringsek, Kasatlantas Alami Cidera di Bagian Pelipis Mata
Secara umum, Papua jauh lebih aman dibandingkan dua-tiga minggu sebelumnya," kata Mahfud.
Keberadaan kelima pejabat negara di Papua tidak secara bersamaan.
Panglima TNI dan Kapolri sudah lebih dulu tiba di Jayapura pada 27 November 2019.
Setelah Jayapura, kedua pimpinan lembaga keamanan dan pertahanan tersebut telah mengunjungi Jayawijaya dan Mimika.
Sementara itu, Mendagri Tito Karnavian tiba di Mimika pada Jumat (29/11/2019).
Kemudian, Mahfud MD dan John Wempi Wetipo baru tiba di Jayapura pada hari ini, Sabtu.(Dhias Suwandi/Irsul Panca Aditra)
• Pangdam IM Berikan Penghargaan Kepada Prajurit TNI Berprestasi
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi Kontak Senjata yang Tewaskan 2 Anggota KKB di Lanny Jaya Papua",