Nelayan Aceh Singkil Demo
Jawaban Anggota DPRK Aceh Singkil Terkait Pencoretan Anggaran Pengerukan Alur Pelayaran Anak Laut
Fakhrudin juga sempat mengutarakan, saat pembahasan muncul pendapat. Apakah anggaran Rp 1 miliar cukup?Jika tidak cukup, maka setahun kemudian dangkal
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
Selain membawa poster pengunjuk rasa juga lontarkan berbagai kecaman berisi kekecewaan.
"Kantor DPR ini ada di Singkil Utara, tapi tidak memperhatikan aspirasi masyarakat Singkil Utara," teriak demonstran saling bersahutan.
Pengunjuk rasa sempat terlibat aksi dorong dengan polisi. Namun berhasil ditenangkan.
Ketika pengunjuk rasa sedang berorasi dengan pengawalan pagar betis personel Polres Aceh Singkil, di hadapan pengunjuk rasa datang Ramli Boga mengenakan pakaian putih.
Hanya seorang Anggota DPRK Aceh Singkil ini menghadapi pengunjuk rasa.
Ia didampingi Sekretaris Dewan Suwan dan staf.
"Mohon maaf anggota dewan lain belum hadir. Saya masih sendirian," kata Ramli.
Kendati sendirian, Ramli Boga menyatakan siap pasang badan.
• Sosok Hakim PN Medan Jamaluddin Dimata Penjual Ubi Goreng, Pria Aceh Ini Dikenal Ramah dan Royal
"Saya siap memperjuangkan supaya dianggarkan," ujar Ramli Boga.
Sayang jawaban Ramli boga tidak memuaskan pengunjuk rasa.
"Jangankan menganggarkan, yang ada saja dicoret," balas pengunjuk rasa.
Mereka mendorong polisi yang berjaga di teras.
Agar bisa masuk ke gedung dewan.
Saling dorong mereda, setelah koordinator unjuk rasa dan polisi menenangkan.
Orasi kembali dilanjutkan hingga datang anggota DPRK Aceh Singkil, yang lain seperti Fakhrudin Pardosi dan Fairuz Akhyar.
Sementara pimpinan dewan, tidak terlihat hadir menemui pengunjuk rasa. (*)
• Live Streaming MAMA 2019 Jam 16.00 WIB, Ini Daftar Artis Pengisi Acara