Berita Aceh Singkil
Proyek Pengembangan Kawasan Wisata Danau Anak Laut di Aceh Singkil Diprotes Warga
Lantaran dalam landmark namanya ditulis 'Wisata Danau Anak Lawik.' Bukan Wisata Danau Anak Laut. Sesuai nama lokasi yang telah diketahui umum selama i
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Nurul Hayati
Lantaran dalam landmark namanya ditulis 'Wisata Danau Anak Lawik.' Bukan Wisata Danau Anak Laut. Sesuai nama lokasi yang telah diketahui umum selama ini.
Laporan Dede Rosadi I Aceh Singkil
SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Proyek pengembangan kawasan wisata Danau Anak Laut di Desa Gosong Telaga Barat, Singkil Utara, Aceh Singkil, diprotes warga.
Lantaran dalam landmark namanya ditulis 'Wisata Danau Anak Lawik.'
Bukan Wisata Danau Anak Laut.
Sesuai nama lokasi yang telah diketahui umum selama ini.
Apalagi dalam plang proyek, juga jelas-jelas ditulis pengembangan kawasan wisata Danau Anak Laut.
Bukan, pengembangan kawasan wisata Danau Anak Lawik.
• Banjir, Tongkol di PPS Lampulo Banda Aceh Rp 5.000/Kg, Bahkan Harus Dibuang karena Tak Ada Pabrik
Jami Djala, warga Gosong Telaga Barat, Rabu (4/12/2019) mengatakan, pemuda dan masyarakat setempat sangat kecewa.
Atas penggantian nama Danau Anak Laut menjadi Danau Anak Lawik.
"Sebab sama saja menghilangkan nama asli. Yaitu nama yang sudah terpatenkan dari dulu-dulu," kata Jami Djalal yang diketahui merupakan pegiat sejarah di Aceh Singkil.
Jami Djalal meminta nama Danau Anak Lawik, dikembalikan pada nama semula yaitu Danau Anak Laut.
Sementara warga lain menilai, penamaan Danau Anak Laut, lebih menasional dan mudah diingat.
• Nova Iriansyah Sebut Menkeu Sri Mulyani Segera Limpahkan Kewenangan Aset PT Arun ke Pemerintah Aceh
Kepala Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Aceh Singkil, Surkani, mengatakan sepengetahuannya penamaan Danau Anak Lawik, sudah minta pandangan orang tua.
Menurutnya, para orang tua yang diminta pandangan sudah berinteraksi dengan kehidupan di sekitar Anak Laut sekitar tahun 80-an.