Keterangan Berbelit-belit, Pasangan Wanita Terduga Mesum di Langsa tak Diketahui Orangtuanya

Ibrahim Latif menambahkan, orangtua K dan D juga tidak diketahui. Karena mereka tak mau menyebutkannya. Keluarga mereka diduga broken home.

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Kepala Dinas Syariat Islam Langsa, Drs Ibrahim Latif MM, mengatakan, pengakuan dua wanita yang diamankan petugas WH, selalu berbelit-belit.

Sehingga tak diketahui alamat dan orangtuanya.

"Pengakuan dua wanita berinisial K dan D ini selalu berbelit-belit, alamat rumahnya tidak mau disebutkan dengan benar," ujar Ibrahim Latif, kepada Serambinews.com.

Ibrahim Latif menambahkan, orangtua K dan D juga tidak diketahui.

Karena mereka tak mau menyebutkannya.

Keluarga mereka diduga broken home.

• Pasangan Zina di Aceh Tamiang Dicambuk 100 Kali, Yang Wanita Menyerah Sehingga Masih Ditahan di LP

Dijelaskannya, akibat pengakuannya yang berbelit-belit maka sampai sekarang, orangtua kedua wanita ini tidak diketahui.

Sehingga orang tua wanita beribisial K dan D tidak bisa dihadirkan ke Kantor Dinas Syariat Islam.

Bahkan usia K dan D, diakuinya masih 16 dan 15 tahun.

Akan tetapi bersama mereka, tidak ada satupun kartu indetitas.

Sedangkan untuk orangtua pasangan lelakinya, MF (19) dan MY (20), siang tadi telah hadir ke Kantor Dinas Syariat Islam.

Termasuk perangkat gampong masing-masing.

Sebelumnya dilaporkan, dua pasangan remaja yang diamankan di bangunan lantai 2 MCK Taman Stasiun Kereta Api, hingga Kamis (5/12/2019) siang tadi, masih diamankan di Kantor Dinas Syariat Islam Langsa.