Berita Aceh Timur

Haji Uma: Perlu Orang Terdekat untuk Melacak Bapak Tiga Anak yang Hilang Kontak di Malaysia

Anggota DPD RI H Sudirman atau Haji Uma mengatakan selain diperlukan ekspos identitas dan foto Dedi Efendi, juga diperlukan orang-orang terdekatnya.

Penulis: Seni Hendri | Editor: Jalimin
SERAMBINEWS.COM/SENI HENDRI
Staf anggota DPD RI untuk Aceh Timur, Rahmat SH, didampingi Anggota DPRK Aceh Timur, M Yahya, dan keuchik gampong setempat Muhammad, foto bersama dengan latar belakang rumah Riza Maulina di Dusun Paya Beunot, Gampong Alue Bue Jalan Baroh, Kecamatan Peureulak Barat, Aceh Timur, Jumat (13/12/2019). 

Haji Uma, Diperlukan Orang Terdekatnya untuk Lacak Bapak Tiga Anak yang Hilang Kontak di Malaysia

Laporan Seni Hendri | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI – Anggota DPD RI H Sudirman atau Haji Uma mengatakan selain diperlukan ekspos identitas dan foto Dedi Efendi, juga diperlukan orang-orang terdekatnya baik di kampung, maupun di Malaysia agar mudah ditelusuri keberadaan korban yang sudah bertahun hilang kontak.

“Kita minta perangkat desa, dan istri Dedi Efendi agar memaparkan identitas dan foto suaminya agar bisa dilakukan pelacakan. Karena korban sudah hilang kontak sejak lama di Malaysia, karena itu perlu dijajaki atau ditelusuri melalui orang-orang terdekatnya baik di gampong maupun di Malaysia,” jelas Haji Uma menanggapi harapan Riza Maulina yang meminta suaminya dapat dipulangkan ke Aceh Timur.

Penelusuran di Malaysia nantinya, jelas Haji Uma, akan diupayakan melalui timnya di Malaysia, dan bersama tim relawan nasional.

“Karena itu, yang terpenting adalah identitas dari sang suami harus valid, kemudian kita perlu bukti-bukti awal sebagai landasan  untuk kita tindak lanjuti di Malaysia, seperti orang orang terdekatnya sebagai petunjuk,” jelas Haji Uma.

Begini Cara KH Tusuk Istrinya Pakai Pisau Dapur, Terungkap Saat Rekontruksi di Polres Aceh Timur

Bunda PAUD Aceh Besar Raih HIMPAUDI Award 2019

Respons Meningkatnya Bencana Hidro-meteorologis, BPBA Sosialisasi Gerakan Komunitas PRB Sungai  

Haji Uma mengatakan, hanya melalui orang terdekat yang pernah bersama dirinya (Dedi Efendi) baru bisa dilakukan penelusuran.

“Kalau memang tidak satu orang terdekatpun yang mengetahui keberadaan terakhirnya maka sulit dilakukan pelacakan karena Malaysia itu sangat luas,” ungkap Haji Uma.

Sedangkan inisiatif membantu rehab rumah Riza Maulina, jelas Haji Uma, setelah sepekan terakhir ia mendapatkan kiriman foto dan video dari warga tentang kondisi kehidupan Riza Maulina yang memprihatinkan.

“Karena itu rumahnya kita cek dulu melalui staf saya di Aceh Timur, sekaligus menyerahkan bantuan sembako.

Rehab rumahnya nanti kita usahakan patungan. Ini inisiasi kita, bukan berarti kita akan bantu secara keseluruhan, tapi secara patungan agar si ibu bisa berteduh dengan anaknya di rumah tersebut,” jelas Haji Uma.

Sempat Viral di Medsos, Haji Uma Bantu Biaya Hidup Balita Bocor Jantung Asal Aceh Selatan

Sebelumnya diberitakan, sudah sekitar 6 tahun Riza Maulina (30) ibu muda beranak tiga hilang kontak dengan suaminya Dedi Efendi yang bekerja di Malaysia, sejak 2013 lalu.

Sejak itupula, ia terpaksa membesarkan ketiga anaknya dengan sendiri di rumah tak layak huni di Dusun Paya Beunot, Gampong Alue Bue Jalan Baroh, Kecamatan Peureulak Barat, Aceh Timur.

Ketiga anaknya yakni, Diva Juliana (11), Novia Sari (7), dan M Rizki (5). Untuk menghidupi anak-anak sehari-hari, Riza Maulina bekerja di sawah, dan mencari upahan dengan bekerja di tempat warga.

“Harapan saya suami saya bisa dipulangkan dari Malaysia. Selain itu saya mohon bantuan agar rumah saya bisa direhab,” pinta Riza Maulina di hadapan Rahmat staf anggota DPD RI H Sudirman atau Haji Uma serta Anggota DPRK Aceh Timur, M Yahya saat mengunjungi rumah Riza Jumat (13/12/2019).

Almarhum Prof Muslim Ibrahim Pernah Tolak Terima Gaji sebagai Ketua MPU Aceh, Ini Sebabnya

Kunjungan staf Haji Uma, dan M Yahya itu disambut oleh Keuchik Muhammad, Sekdes Abdullah, Tuha Peut M Abdullah, dan Kadus Sufiadi, dan warga gampong setempat.

Dalam kunjungan survey rumah Riza Mualina itu, staf Haji Uma, dan M Yahya juga menyalurkan bantuan sembako.

“Kedatangan kita ini untuk melihat langsung rumah Riza Maulina yang rencananya akan kita bantu rehab secara bersama-sama. Teknisnya nanti kita koordinasi dengan Haji Uma, dan perangkat gampong setempat,” ungkap M Yahya.

Muhammad Keuchik Gampong Alue Bue Jalan Baroh, mengatakan rumah Riza Maulina sudah menjadi perhatian perangkat gampong untuk direhab tahun 2020.

“Rumah ibu Riza Maulina ini bukan luput dari perhatian kami, tapi masih ada rumah warga yang lebih memprihatinkan yang kita utamakan untuk dibangun. Ibu tiga anak ini baru 2 tahun menempati rumah ini, kadang-kadang ia tidur di rumah ibunya yang berdekatan, tapi rumah ibu Riza ini akan kita rehab tahun 2020,” ungkap Abdullah.

Wabup Aceh Timur: Saya tidak Melakukan Kekerasan Fisik terhadap Perawat, Hanya Menegur Saja

Sementara itu, Abdullah juga mengucapkan terimakasih atas inisiatif para pihak seperti Anggota DPD RI Haji Uma, dan Anggota DPRK M Yahya yang berinisiatif untuk membantu merehab rumah Riza Maulina.

“Alhamdulillah kami ucapkan terimakasih atas niat baiknya yang ingin membantu merehab rumah warga kami. Dan kami nantinya siap berpartisipasi untuk membantu merehab rumah ibu Riza Maulina ini,” jelas Abdullah.

Untuk diketahui rumah Riza Maulina berukuran 6x5 meter sangat memprihatinkan. Rumah beratap rumbia itu hanya bagian kamar yang dipasang dinding tepas bambu, bagian dapur dipasang dinding daun kelapa, dan bagian depan belum dipasang dinding, selain itu masih berlantaikan tanah.

“Rumah ini dibangun oleh abang sepupunya,” jelas warga setempat.

Masalah Keimigrasian

Riza Maulina mengatakan suaminya berangkat ke Malaysia sekitar tahun 2013 lalu atau sudah sekitar 6 tahun. Tapi dua tahun terakhir tidak ada kabar sama sekali.

Selama ke Malaysia, jelas Riza, suaminya itu hanya tiga kali mengirim belanja ke kampung. Selain itu tidak pernah lagi.

Ketua Fraksi Partai Golkar DPRA Minta Plt Gubernur Cabut Izin Tambang di Agara, Ini Alasannya

“Informasinya suami saya tersandung masalah keimigrasian. Tapi tidak tahu ditahan dimana, sampai saat ini sudah 2 tahun tidak ada kabar. Saya ingin suami saya bisa pulang, anak-anak merindukannya,” ungkap Riza.

Informasi tentang kondisi kehidupan Riza Maulina ini disampaikan oleh warga setempat Junaidi kepada Anggota DPD RI Haji Uma. Kemudian, Haji Uma berkoordinasi dengan stafnya di Aceh Timur, dan Anggota DPRK Aceh Timur, M Yahya melakukan kunjungan ke rumah Niza tersebut.(*)

216 Calon Anggota Badan BMA Ikuti Ujian Tulis, Peserta Diajukan 10 Pertanyaan

Harum Kopi dan Gayo Cigar di Galeri Kopi Indonesia

Ratusan Peserta Ikut Jalan Santai Peringati Hari Ibu di Bener Meriah, Ini Pesan Abuya Sarkawi

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved